President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan penghargaan dari Skytrax ini merupakan hasil dari pengingkatan layanan dan fasilitas di Bandara Soekarno-Hatta.
“Setiap tahunnya pengembangan dilakukan di Soekarno-Hatta sehingga traveler merasa nyaman serta puas terhadap layanan dan fasilitas yang ada. Ini juga tidak lepas dari peran seluruh stakeholder di Soekarno-Hatta. Kerja sama dan kerja keras para stakeholder mendapat pengakuan dari traveler,” ujar Muhammad Awaluddin, sesuai siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (12/5/2020).
Menurut Muhammad Awaluddin, semakin membaiknya peringkat Bandara Soekarno-Hatta merupakan hasil dari transformasi digital yang dicanangkan sejak 2016.
Konsep yang diusung adalah Digitally Ready Enterprise dengan memanfaatkan state of the art technology.
Bandara Soekarno-Hatta menjadi tempat dalam mengembangkan platform digital untuk pelayanan, fasilitas dan operasional sebelum nantinya digunakan di bandara lain.
“Hal ini sejalan dengan visi perusahaan menjadi The Best Smart Connected Airport Operator in Region. Kami berkomitmen memberikan yang terbaik melalui digital platform untuk menghadirkan airport digital journey experience bagi masyarakat,” jelas Muhammad Awaluddin.
Implementasi transformasi digital yang dimaksud antara lain Airport Operation Control Center (AOCC), Terminal Operation Center (TOC), aplikasi iPerform, Digital Droid, i-Millennial Airport Travel Experience (i-Mate Lounge), dan lain sebagainya.