MALANG, KOMPAS.com - Djoko Rendy, salah seorang seniman di Kota Malang membuat Topeng Malangan melalui olahan cokelat.
Tujuannya supaya seni Topeng Malangan yang merupakan topeng khas Malang semakin banyak dikenal.
Djoko membuat olahan cokelat itu di salah satu lapak di Pasar Senin Bareng Kota Malang.
Olahan cokelat yang diberi nama cokelat Topeng Nareswari itu dijual dengan rentang harga Rp 3.000 hingga Rp 350.000 sesuai dengan ukuran.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Alam Kekinian di Malang Raya, Banyak Spot Selfie
Berikan pelatihan
Djoko yang tergabung dalam Tithek Tenger, kumpulan para seniman dan budayawan, kerap memberikan pelatihan tentang membuat topeng dari olahan cokelat.
"Karena biasanya orang melihat topeng saja sudah takut. Patut kita coba lewat makanan. Ibu-ibu biasanya senang memasak, sedangkan anak biasanya senang cokelat," kata Djoko, Selasa (15/9/2020).
Dengan demikian, Djoko menganggap, edukasi tentang Topeng Malangan kepada masyarakat akan lebih elegan.
Baca juga: Kampung Warna-warni Jodipan, Tempat Wisata Hits di Kota Malang
Tidak hanya itu, Djoko mengaku olahan cokelatnya yang berbentuk Topeng Malangan sudah sampai ke Jerman dan Prancis.
"Kami rutin mengirim ke Jerman dan Prancis. Biasanya dikirim dibuat oleh-oleh," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.