Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisata Kebun Teh Cikuya Lebak, Pernah Sabet Gelar Teh Terbaik di Dunia

Kompas.com - 29/12/2020, 18:09 WIB
Acep Nazmudin,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Provinsi Banten punya ragam daya tarik wisata, salah satunya adalah kawasan kebun teh.

Kawasan kebun teh tersebut belum banyak diketahui orang lantaran letaknya tersembunyi di balik perbukitan yang berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS).

Kebun teh yang dikelola oleh PT Harendong Green Farm ini mulai digarap pada tahun 2006.

Kawasan ini tergolong baru, namun kualitasnya sudah diakui dunia dengan menyabet gelar sebagai teh terbaik dunia.

"Tahun 2015 juara satu dunia teh kategori teh oolong, dan 2018 juara dua untuk teh oolong dan teh merah," kata Manajer Harendong Green Farm, Apau, ditemui di Kebun Teh Cikuya, Minggu (27/12/2020).

Baca juga: Banten Punya Tempat Wisata Petualangan, Salah Satunya Ujung Kulon

Gelar juara itu didapatkan pada ajang kompetisi teh bergengsi dunia yakni Global Tea Championship. Kedua ajang tersebut digelar di Amerika Serikat.

Kebun teh ini dikenal dengan nama Cikuya, sesuai nama tempatnya di Kampung Cikuya, Desa Hegarmanah, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten.

Kawasan kebun teh ini berada di dataran tinggi, di atas 700 meter di atas permukaan laut (Mdpl). Luas lahan yang sudah digarap sekitar 30 hektare.

Apau mengatakan teh yang ditanam di kawasan ini merupakan jenis Camellia Sinesis, salah satu jenis teh mahal serta berkualitas tinggi.

Baca juga: 9 Wisata Religi Banten, Kampung Halaman Maruf Amin

Suasana Kebun Teh Cikuya di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten yang pernah mendapat juara teh terbaik di dunia, Minggu (27/12/2020)KOMPAS.COM/ACEP NAZMUDIN Suasana Kebun Teh Cikuya di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten yang pernah mendapat juara teh terbaik di dunia, Minggu (27/12/2020)
Teh jenis ini, kata dia, tidak banyak ditanam di Indonesia, selain di Banten hanya ada di Bangkulu.

Sementara teh yang umum ditanam di Indonesia adalah jenis Assamica. Dia menyebut, teh jenis ini diperuntukkan untuk kalangan menengah ke atas, lantaran harga jual yang tinggi.

Selain jenisnya yang bagus, proses pengolahannya juga butuh keahlian khusus.

"Dari mulai tanam hingga diolah di pabrik harus ada ahli teh. Yang diproduksi di sini teh organik, beberapa kali gagal juga, beberapa tahun belakangan ini hasilnya bagus," kata Apau.

Baca juga: Tradisi Neres, Saat Ibu-ibu Mandi Bersama di Sungai Lebak

Teh yang diproduksi oleh perkebunan ini, kata Apau, unggul dari kualitas daun, kandungan air dan aroma. Hal inilah juga yang jadi alasan terpilih sebagai juara di kompetisi teh dunia.

Lantaran kualitasnya, teh dari pedalaman Lebak ini peminat utamanya dari luar negeri, yakni diekspor ke Amerika Serikat, Jerman, Perancis dan Jepang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com