KOMPAS.com - Larangan mudik dan penyekatan di sejumlah titik perbatasan berimbas pada anjloknya kunjungan wisatawan di Taman Wisata Candi (TWC) Prambanan, Sleman, Yogyakarta.
Pasalnya di masa pandemi ini, TWC Prambanan telah menerapkan kuota maksimal sebanyak 3.500 pengunjung tiap hari. Namun, saat libur Lebaran 2021, tingkat kunjungan masih jauh di bawah angka tersebut.
Direktur PT TWC Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Edy Setijono menuturkan bahwa jumlah total kunjungan di hari pertama libur Lebaran 2021, yaitu Kamis (13/5/20221) sampai Minggu (16/5/2021) tidak lebih dari 1.500 pengunjung per harinya.
Baca juga: Sleman Zona Kuning, Candi Prambanan Tetap Buka untuk Wisatawan
Ia melanjutkan, jumlah tersebut jauh sekali jika dibandingkan dengan kunjungan wisatawan pada periode Lebaran di tahun 2019.
"Saat Lebaran ini kita jumlah wisatawan yang datang ke Candi Prambanan hanya berkisar 1.000-1.500 per hari. Angka ini masih jauh dibawah kuota yang kita tetapkan," kata Edy saat dihubungi Kompas.com, Senin (17/5/2021).
Bahkan, lanjut dia, jumlah itu masih di bawah kunjungan wisatawan per hari sebelum masa pandemi.
"Kalau tidak pandemi itu, musim libur lebaran begini pengunjung itu bisa sampai 20.000 per hari. Angka tertingginya itu bisa mencapai 25.000 dalam sehari," ujar Edy.
Baca juga: Bulan Puasa, Candi Borobudur dan Prambanan Tawarkan Paket Ngabuburit
Lebih lanjut, Edy menyampaikan bahwa di hari pertama Idul Fitri, Kamis (13/5/2021), terdapat 103 pengunjung.
Sementara pada Jumat (14/5/2021), terdapat 444 pengunjung. Di hari Sabtu (15/5/2021), TWC Prambanan dikunjungi sebanyak 1.164 wisatawan, atau sekitar 33 persen dari kuota maksimal kunjungan sebesar 3.500 pengunjung.
Sedangkan di hari Minggu (16/5/2021), terdapat 1.500 kunjungan wisatawan ke Candi Prambanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.