KOMPAS.com - Garuda Indonesia Travel fair (GATF) 2021 yang kembali diselenggarakan secara offline dan online (hybrid), diharapkan mampu meningkatkan trafik pergerakan wisatawan tahun 2022.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, mengatakan bahwa periode perjalanan yang ditawarkan dari promo GATF 2021 berlaku hingga November 2022.
Sehingga, ia berharap agar travel fair ini dapat memberi pilihan bagi wisatawan untuk merencanakan perjalanan mereka tahun depan sedini mungkin.
"Oleh karenanya, hadirnya promo khusus GATF kami proyeksikan dapat meningkatkan trafik pergerakan penumpang yang akan melaksanakan kegiatan berwisata di tahun depan", papar Irfan melalui keterangan resmi yang Kompas.com terima, Sabtu (11/12/2021).
Baca juga:
Sementara itu, Manager Tim Operasional GATF 2021, Vina, menyampaikan bahwa GATF 2021 diadakan secara hybrid untuk menambah antusiasme pengunjung.
“GATF terakhir diadakan 2018. Kita buka lagi tahun ini karena sudah lama tidak pameran travel disebabkan pandemi. GATF 2021 diadakan hybrid agar jadi pilot project pertama travel fair, supaya pengunjung lebih antusias,” kata Vina kepada Kompas.com, di The Hall Lantai 8 Senayan City Mall, Jakarta Pusat, pada Sabtu.
GATF 2021 offline yang telah berlangsung pada 10-12 Desember 2021 di The Hall terbagi menjadi tiga sesi, yaitu pukul 10.00 WIB - 13.00 WIB, 13.00 WIB - 16.00 WIB, dan 16.00 WIB - 21.00 WIB.
Masing-masing kuota per sesi adalah 500-700 pengunjung.
Menurut Vina, selama beberapa hari diadakan, pengunjung terlihat cukup antusias dibuktikan dengan terpenuhinya kuota harian dan pemesanan sejumlah tiket langsung.
“Intinya jangan takut untuk terbang dan berlibur. Asal tetap memperhatikan prokes (protokol kesehatan) dan peraturan, kita bisa bangkitkan pariwisata terutama untuk domestik di tahun depan,” ujarnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.