Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seminggu Travel Bubble Indonesia-Singapura, Belum Ada Wisman Masuk

Kompas.com - 31/01/2022, 17:12 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu minggu setelah penerapan skema travel bubble Indonesia-Singapura, belum ada wisatawan asal Singapura yang masuk melalui Batam maupun Bintan.

Adapun Indonesia membuka pintu masuk wisatawan asing asal Singapura melalui uji coba skema travel bubble sejak Senin (24/01/2022).

Pintu masuknya adalah melalui Nongsa di Batam dan Lagoi di Bintan.

"Sejauh ini kami mendapat laporan dari Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, belum ada wisatawan mancanegara yang masuk," ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, dalam Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (31/01/2022).

Baca juga: Satu Kapal Feri Per Hari Disiapkan untuk Travel Bubble Indonesia-Singapura

Menurutnya, Singapura sama-sama masih membicarakan skema travel bubble ini secara internal. Terutama setelah pertemuan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dengan Presiden RI Joko Widodo, Selasa (25/01/2022).

Indonesia sendiri masih akan terus melakukan pembahasan terkait penerapan travel bubble di lapangan.

Menurut Sandiaga, industri pariwisata di Nongsa dan Lagoi juga masih terus mematangkan kesiapan akomodasi dan pengenalan paket wisata pada agen-agen perjalanan di Singapura.

"Travel bubble dibuka tidak serta merta wisatawan langsung datang. Perlu proses bagi pelaku industri untuk mengikuti skema yang dianjurkan Kementerian Kesehatan," kata Sandiaga.

Baca juga:

Evaluasi setelah dua minggu

Ilustrasi Bintan LagoiShutterstock/heru sukma cahyanto Ilustrasi Bintan Lagoi

Adapun evaluasi mengenai uji coba travel bubble akan dilaksanakan setiap dua minggu sekali, terhitung sejak dimulainya pelaksanaan skema tersebut.

Evaluasi dilakukan terhadap perkembangan kesiapan supply dan demand di lapangan.

"Kemenkoperekonomian menjadwalkan evaluasi dilakukan dua minggu setelah pembukaan," ucap Sandiaga.

Adapun pembukaan pintu masuk wisatawan asing asal Singapura ini dilakukan secara unilateral di tengah situasi Omicron yang tinggi di Singapura.

Untuk itu, Sandiaga mengatakan pihaknya akan terus memantau situasi dan returning home policy di negara tersebut.

"Melalui travel bubble kami sendiri akan terus memantau situasi dan terus meningkatkan kesiapan dari Vaccinated Travel Lane yang akan menjadi prastarat dari para wisatawan," ungkapnya.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com