Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyusuri Pusat Kuliner Tionghoa dan Obat Herbal di Petak Sembilan

Kompas.com - 08/02/2022, 10:16 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kawasan Pecinan di Glodok, Jakarta Barat, memiliki sejumlah obyek wisata khas Tionghoa yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Pasar Petak Sembilan yang berada di jantung Pecinan.

Pasar yang ikonik ini menjadi salah satu tempat yang wajib didatangi jika berada di Pecinan.

Dikutip dari Kompas.com, Jumat (24/1/2020), seorang warga asli menyatakan bahwa konon, kawasan tersebut dinamai dengan Petak Sembilan karena dulu hanya ada sembilan petak rumah yang berdiri.

Terletak di Jalan Kemenangan Raya, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat, pasar ini memiliki ciri khas di dekorasi ornamen Tionghoa.

Baca juga: Sejarah Kedatangan Etnis Tionghoa dan Cerita di Balik Arti Nama Glodok

Jika memasukki tempat ini, pedagang kaki lima akan ramai ditemukan di kanan dan kiri jalan untuk menjual berbagai macam dagangan.

Sebagaimana dikutip Jakarta Travel Guide, pasar ini menjual berbagai barang mulai dari sayuran, buah-buah, ikan, daging, obat herbal, hingga perlengkapan ibadah untuk umat Hindu dan Buddha.

Beberapa di antaranya adalah lampion, hio, jinzhi (uang arwah), serta baju Imlek cheongsam untuk pria dan changsan untuk wanita.

Tak hanya itu, menjelang perayaan Imlek, setiap tahunnya pasar Petak Sembilan akan menjajakan berbagai perlengkapan yang berhubungan dengan hari raya tersebut. Mulai dari dupa, kue keranjang, amplop angpau, hingga beragam jenis kue dan permen.

Baca juga:

Pasar ini juga terkenal menjual obat-obatan tradisional atau herbal alternatif dari China yang berkhasiat. Beberapa ruko obat herbal sangat lengkap dan bahkan sudah melewati lintas generasi, dilansir dari Kompas.com, Jumat.

Adapun keunikan Petak Sembilan salah satunya terletak di kuliner khas Tionghoa, dilansir dari Jakarta-tourism. Cara mendapatkannya adalah dengan menuju Gang Gloria yang menyediakan aneka ragam makanan halal dan non-halal.

Beberapa gerai makanan yang sudah cukup dikenal, antara lain Kedai Kopi Es Tak Kie, Mipan, Kari Lam Gang Gloria, Bakmie Amoy, dan rujak Shanghai.

Di kawasan ini juga terdapat beberapa wihara sebagai tempat ibadah. Salah satunya merupakan wihara tertua berusia ratusan tahun.

Baca juga: 5 Dekorasi Imlek Ini Diyakini Bawa Keberuntungan di Rumah

Kawasan Petak Sembilan, Jalan Kemenangan, Glodok, Jakarta Barat, Kamis (23/1/2020)KOMPAS.COM/CYNTHIA LOVA Kawasan Petak Sembilan, Jalan Kemenangan, Glodok, Jakarta Barat, Kamis (23/1/2020)

Menurut pemandu sekaligus pengurus Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI), Reyhan Artheswara Pattiwael, Petak Sembilan menjadi salah satu ikon wisata yang menarik untuk didatangi jika berbicara soal Pecinan.

Apalagi, di manapun daerahnya, pasar kerap menjadi jantung atau pusat kegiatan masyarakat setempat.

"Pasar itu menjadi center-nya sebuah daerah atau kota, di manapun tempatnya. Dengan melihat pasar, kita jadi tahu kehidupan seperti apa di masyarakat, nilai-nilainya, dan lain sebagainya," jelas Reyhan.

Baca juga: 8 Pecinan di Indonesia yang Penuh Sejarah

Oleh karena itu, untuk skala wilayah Pecinan Jakarta, pusatnya berada di Petak Sembilan.

Selain itu, Petak Sembilan termasuk dalam rangka obyek wisata yang ingin ditonjolkan oleh Dinas Pariwisata DKI Jakarta.

"Terkhir, pasar Petak Sembilan ini sangat festive (hidup). Menjelang Imlek, terutama, banyak pernak-pernik dan warna merah yang bersifat sementara saja. Karena nanti kalau Imlek selesai, kan sudah hilang. Jadi nilainya di situ," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com