Literasi dan Edukasi Sampah Plastik, Upaya Jaga Keindahan Labuan Bajo

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Indonesia Financial Group (IFG) melakukan berbagai rangkaian kegiatan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Kegiatan tersebut dilakukan sebagai rangkaian kegiatan menyambut penyelenggaraan “IFG Labuan Bajo Marathon 2022” yang akan dilaksanakan pada Oktober 2022.

Salah satu agenda acara adalah kegiatan literasi dan edukasi sampah plastik di Waterfront City Labuan Bajo, pada Sabtu (25/9/2022). Kegiatan bersih tersebut juga disambut baik oleh pegiat lingkungan di Labuan Bajo.

Baca juga: Wisata Sekaligus Olahraga, Cara Jitu Nikmati Indahnya Labuan Bajo

Pegiat lingkungan Trash Hero Komodo Kennedy Diaz mengatakan bahwa sebagai destinasi wisata, aspek kebersihan lingkungan masih jadi salah satu tantangan dalam penataan dan pengembangan sektor pariwisata di Labuan Bajo.

Adanya kegiatan literasi dan edukasi merupakan langkah positif untuk membangun budaya anti-sampah plastik.

”Semoga kolaborasi bersama masyarakat dan komunitas di Labuan Bajo dapat bersifat berkelanjutan, sehingga memberikan dampak signifikan bagi pembangunan ekosistem kawasan Labuan Bajo yang bersih dan bebas sampah,” ujar Kennedy.

Menurut dia jika semua kawasan wisata di Labuan Bajo bersih, tentu berdampak pada kenyamanan wisatawan. Mereka bisa tinggal lebih lama karena nyaman.

Tujuan literasi dan edukasi sampah di Labuan Bajo

Sementara itu, Sekretaris IFG Beko Setiawan mengatakan, literasi dan edukasi bertajuk “Membangun Ekosistem Labuan Bajo Berbasis Kampanye Anti Sampah Plastik” diharapkan dapat membantu meminimalkan pembuangan sampah plastik.

Tujuan lain adalah menambah pengetahuan masyarakat dalam mengelola sampah plastik menjadi barang yang bernilai ekonomis dan memanfaatkan limbah plastik secara kreatif.

Baca juga: Investasi Dibutuhkan agar Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Kelas Dunia

Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan antara lain bantuan pendidikan, lingkungan, kesehatan, dan pemberdayaan usaha mikro kecil (UMK).

Selain itu, dalam rangkaian kegiatan IFG Labuan Bajo Marathon 2022, pihaknya telah melahirkan focus group discussion (FGD) pada Jumat (23/9/2022).

Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Bird eye view Marina Labuan Bajo

"Kegiatan tersebut memiliki tujuan untuk melakukan kampanye kepada masyarakat terkait dampak sampah plastik, membangun kesadaran dan memberikan contoh kepada masyarakat untuk turut serta menjaga lingkungan," tutur Beko.

Ia melanjutkan, tujuan lain adalah membangun kesadaran untuk menciptakan lingkungan Waterfront sebagai tempat publik yang indah dan bersih tanpa sampah plastik. Output-nya adakah terbentuknya komunitas Labuan Bajo bersih, indah, sehat, dan aman.

Baca juga: Goa Batu Cermin Labuan Bajo Akan Dibuka untuk Wisatawan

Langkah tersebut diapresiasi oleh Pemerintah Kabupaten Labuan Bajo yang juga siap mendukung penuh seluruh rangkaian acara IFG Labuan Bajo Marathon 2022, termasuk sejumlah kegiatan sosial dan peduli lingkungan.

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Ajang IFG Labuan Bajo Marathon 2022 merupakan sebuah ajang yang tepat untuk mendukung bangkitnya pariwisata Labuan Bajo setelah sebelumnya terdampak pandemi.

"Semoga kegiatan edukasi dan literasi dapat memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga lingkungan untuk mengoptimalisasi potensi Labuan bajo sebagai destinasi wisata super prioritas," ujar Staf Khusus Bupati Manggarai Barat Lisa Mersin.