Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/09/2022, 07:04 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rencana penerbangan langsung antara Moskwa, Rusia, dengan Denpasar, Bali, sudah memasuki tahap akhir.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, saat ini tahapannya adalah finalisasi bersama beberapa maskapai yang akan memulai charter flight.

"Pembahasan penerbangan langsung Moskwa-Denpasar sudah berlangsung selama tiga bulan terakhir," ujar Sandiaga dalam Weekly Press Briefing (WPB) yang digelar hybrid, Rabu (28/9/2022). 

Baca juga:

Untuk diketahui, penerbangan carter atau charter flight merupakan penerbangan tidak terjadwal. Penerbangan ini melibatkan pesawat yang disewa untuk perjalanan tertentu.

Selain itu, perjalanan tersebut bukan bagian dari jadwal biasanya maskapai penerbangan. Namun, ada beberapa jenis penerbangan carter seperti di antaranya pribadi, publik, kargo, dan afinitas. 

Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga mengatakan bahwa pihak Pemerintah Rusia menawarkan opsi pengurusan visa (visa free) bagi para wisatawan Indonesia untuk berlibur dan berkunjung ke Moskwa. 

"Ini juga berkaitan dengan penawaran mereka visa free bagi para wisatawan Indonesia untuk berkunjung dan berlibur ke Moskwa," imbuhnya. 

Baca juga: Bali Jadi Destinasi Wisata Favorit Turis Rusia

Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlanjutan pariwisata antara kedua belah negara.

Sebab, Sandiaga melihat bahwa pariwisata yang terjalin antara dua pihak harus dilakukan dua arah agar terus terjadi kesinambungan. 

Hal itu juga menjadi bagian dari upaya agar kunjungan wisatawan ke Indonesia bisa bernilai tambah, berkualitas, dan berdampak terhadap ekonomi tanah air. 

"Kami akan terus membuka kolaborasi demi meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, khususnya Rusia, demi membangkitkan pariwisata dan ekonomi nasional," pungkasnya. 

Baca juga: 10 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia, Ada Indonesia dan Rusia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com