Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/10/2022, 08:04 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

KOMPAS.com - Angka kunjungan wisatawan asing atau mancanegara (wisman) ke Indonesia mencapai 510.000 kunjungan, menurut data terbaru yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).

Angka itu merupakan kunjungan wisman melalui pintu masuk utama pada Agustus 2022.

Baca juga: 26 Juta Wisatawan Kunjungi Jawa Tengah hingga Agustus 2022

Jika dibandingkan bulan sebelumnya atau Juli 2022, kenaikannya mencapai 6,98 persen. Sementara jika dibandingkan dengan periode yang sama pada 2021, kenaikannya sangat signifikan, yakni mencapai 28.727 persen.

"Ini mudah dipahami karena di bulan Agustus (2021) masih kondisi pandemi, di mana jumlah wisatawan mancanegara masih terbatas," ujar Kepala BPS Margo Yuwono dalam rilis resmi yang ditayangkan melalui kanal YouTube, Senin (03/10/2022).

Baca juga: Perayaan HUT ke-266 Kota Yogyakarta Targetkan 1 Juta Wisatawan

Margo menambahkan, secara kumulatif selama periode Januari hingga hingga Agustus 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama mencapai 1,73 juta kunjungan.

Angka ini naik 2.028 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama pada 2021, yakni 81.292 kunjungan.

Menurutnya, kenaikan kunjungan cukup signifikan karena situasi pandemi Covid-19 yang belum turun pada periode yang sama tahun lalu.

Meski menunjukkan angka kenaikan kunjungan yang signifikan dibandingkan tahun lalu, namun angkanya belum sepenuhnya pulih jika dibandingkan dengan 2019 atau tahun sebelum pandemi.

Adapun kunjungan wisman selama Januari hingga Agustus 2019 mencapai 8,56 juta kunjungan.

Margo menekankan, hal ini menjadi penting karena pariwisata memberikan multiplier effect yang tinggi bagi ekonomi.

"Maka, penanganan kesehatan dan macam-macamnya mrnjadi bagian penting agar wisman harapannya bisa kembali seperti tahun-tahun sebelum pandemi dan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi kita lebih tinggi lagi dari periode-periode sebelumnya," tuturnya.

Baca juga: 30 Persen Wisatawan Batalkan Pesanan Hotel Pasca-kenaikan Harga BBM

Australia sumbang wisman terbanyak

Berdasarkan kebangsaannya, Australia menyumbang wisatawan terbanyak ke Indonesia.

Ilustrasi wisatawan mancanegara berfoto di depan Candi Prambanan di Kranggan, Bokoharjo, Kec. Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta - Indonesia.WIKIMEDIA COMMONS/HERUSUTIMBUL Ilustrasi wisatawan mancanegara berfoto di depan Candi Prambanan di Kranggan, Bokoharjo, Kec. Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta - Indonesia.

Pada Agustus 2022, angkanya mencapai lebih dari 84.000 kunjungan atau mencapai 16,5 persen.

Berikutnya, diikuti oleh wisatawan mancegara asal Singapura sebanyak lebih dari 62.500 (12,3 persen) dan Malaysia sebanyak lebih dari 46.000 (9,2 persen).

"Ini wisman yang paling banyak ke Indonesia. Tiga besarnya,' ucap Margo.

Baca juga: Wisatawan Mancanegara Rata-rata Habiskan 1,8 Hari di Yogyakarta

Di bawah tiga negara tersebut, negara-negara penyumbang wisatawan terbanyak ke Indonesia secara berurutan adalah India, Perancis, Inggris, Jerman, Amerika Serikat, Korea Selatan, dan China.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

11 Aturan Main ke Rumah Hantu Solo, Dilarang Bawa Makanan dan Minuman

Travel Tips
Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Penerbangan di Bali Akan Ditambah Jelang Libur Natal dan Tahun Baru 2024

Travel Update
Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Thailand Akan Rayakan Songkran Sebulan untuk Gaet Turis Asing

Travel Update
5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

5 Tips Main ke Rumah Hantu Solo, Jangan Pakai Sandal 

Travel Tips
Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Catat, Garuda Indonesia Umrah Travel Fair 2023 Digelar 8-10 Desember

Travel Update
AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

AP II Prediksi Jumlah Penumpang Pesawat Naik 8 Persen Saat Nataru

Travel Update
Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Februari 2024, Wahana Demon Slayer Hadir Lagi di Universal Studios Japan

Travel Update
Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Tempat Baru untuk Ajukan Visa Inggris di Jakarta, Bisa ke Hotel Ini

Hotel Story
Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Harga Tiket dan Jam Buka Rumah Hantu Lawang Sukmo dan Zombieverse Solo

Jalan Jalan
7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

7 Tempat Wisata untuk Rayakan Tahun Baru 2024 di Jakarta

Jalan Jalan
Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Langkah THE 1O1 Hotels & Resorts Semakin Serius Jadi Green Hotel

Hotel Story
Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Turis Malaysia Masih Dominasi Kunjungan ke Aceh pada Oktober 2023

Travel Update
Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Libur Akhir Tahun, Gunungkidul Targetkan PAD Rp 2,5 Miliar

Travel Update
Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Hotel Angker di Solo Jadi Rumah Hantu Terbesar di Indonesia 

Jalan Jalan
Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Kabupaten Semarang Punya Banyak Potensi Wisata, tapi Belum Dioptimalkan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com