Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2022, 11:59 WIB

KOMPAS.com - Jika sedang berada di Kota Semarang, datang ke kawasan Koetatoea di Jalan Brigjen Sudiarto, Kecamatan Pedurungan, bisa jadi pilihah.

Selain kulineran dan belanja oleh-oleh, kamu jika bisa berfoto dengan suasana ala Eropa yang dimunculkan dari setiap pernak-pernik dan desain bangunan di sana.

Baca juga: 25 Tempat Wisata di Semarang, Mulai dari Alam Sampai Sejarah

Sebelum datang, ketahui dulu sejumlah tips berkunjung ke Koetatoea Semarang berikut biar aktivitasmu lancar dan menyenangkan.

Tips berkunjung ke Koetatoea Semarang

1. Bawa payung dan topi

Kawasan Koetatoea SemarangInstagram/@koetatoea Kawasan Koetatoea Semarang

Sayang jika melewatkan sesi foto berlatar toko-toko berdesain estetik di Koetatoea. Untuk lebih memaksimalkan foto, pastikan kamu memakai pakaian terbaik, namun tentunya juga nyaman.

Namun, karena sebagian besar area merupakan kawasan terbuka alias outdoor, disarankan membawa topi dan payung guna mengantisipasi hujan yang datang mendadak.

Baca juga: 8 Wisata Malam Semarang yang Terkenal dan Murah

Topi dan payung juga bisa membantu untuk menghalau sinar matahari jika sedang terik.

"Kebanyakan orang datang itu pakai topi pantai karena kalau siang memang agak panas, jadi mereka ada yang bawa topi dari rumah," kata Marketing Koetatoea, Riffanie Tirta Auliya, kepada Kompas.com, Kamis (20/10/2022).

Beberapa toko oleh-oleh di kawasan ini juga menjual topi dan payung yang bisa kamu beli. Jadi tak perlu khawatir jika mendadak turum hujan sedangkan kamu tak membawa payung.

2. Ketahui akses transportasi umum menuju lokasi

Penting untuk mengetahui terlebih dahulu akses menuju lokasi. Sehingga, kamu tak akan tersasar dan menghabiskan terlalu banyak waktu di jalan, yang bakal mengurangi waktu liburan. Terutama, jika kamu naik transportasi umum

Koetatoea relatif mudah diakses menggunakan transportasi umum. Sebab, kamu hanya perlu naik TransJateng atau Bus Rapid Transit (BRT) Nomor 1, jurusan Penggaron.

Baca juga: 10 Wisata di Kota dan Kabupaten Semarang, Danau sampai Air Terjun

Berhenti di Halte BRT Samsat, lalu jaln kaki ekitar 300 meter ke Koetatoea.

"Akses untuk transportasi umum, di Semarang itu kan ada BRT atau TransJateng gitu. Kebetulan di dekat Koetatoea ada halte untuk naik turun BRT, jadi bisa banget karena memang dekat," terang Auliya.

Pengunjung juga bisa naik transportasi online untuk pilihan yang lebih praktis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

5 Tips Pilih Hotel untuk Liburan Sekolah, Pilih yang Ramah Anak

5 Tips Pilih Hotel untuk Liburan Sekolah, Pilih yang Ramah Anak

Travel Tips
Dukung Waisak 2023, Batik Air Sediakan 63.360 Kursi Menuju Yogya dan Solo

Dukung Waisak 2023, Batik Air Sediakan 63.360 Kursi Menuju Yogya dan Solo

Travel Update
Lokasi Ndalem Poenakawan di Yogyakarta, Tempat Pameran Keris Era Majapahit dan Mataram Islam

Lokasi Ndalem Poenakawan di Yogyakarta, Tempat Pameran Keris Era Majapahit dan Mataram Islam

Travel Tips
7 Penginapan Murah Dekat Candi Borobudur, Rp 100.000-an Per Malam 

7 Penginapan Murah Dekat Candi Borobudur, Rp 100.000-an Per Malam 

Hotel Story
Pengalaman Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023, Buku Impor Tak Banyak

Pengalaman Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023, Buku Impor Tak Banyak

Jalan Jalan
Rute ke Monumen Gempa Yogya di Bantul, Searah ke Pantai Parangtritis

Rute ke Monumen Gempa Yogya di Bantul, Searah ke Pantai Parangtritis

Travel Tips
Monumen Gempa di Bantul, Pusat Gempa Yogya 17 Tahun Lalu

Monumen Gempa di Bantul, Pusat Gempa Yogya 17 Tahun Lalu

Jalan Jalan
Jadwal Terbaru KA Bandara Soekarno-Hatta per 1 Juni 2023

Jadwal Terbaru KA Bandara Soekarno-Hatta per 1 Juni 2023

Travel Update
Harga Tiket Masuk Farmhouse Lembang Terbaru, Jam Buka, dan Aktivitas 

Harga Tiket Masuk Farmhouse Lembang Terbaru, Jam Buka, dan Aktivitas 

Travel Update
Sambut Waisak 2023, Lion Air Sediakan 139.320 Kursi via Yogya dan Solo

Sambut Waisak 2023, Lion Air Sediakan 139.320 Kursi via Yogya dan Solo

Travel Update
5 Kuliner Asli Kota Yogyakarta Ditetapkan Warisan Budaya Tak Benda

5 Kuliner Asli Kota Yogyakarta Ditetapkan Warisan Budaya Tak Benda

Travel Update
Ada Pameran Keris Era Majapahit dan Keraton Mataram di Yogyakarta

Ada Pameran Keris Era Majapahit dan Keraton Mataram di Yogyakarta

Travel Update
10 Tempat Wisata Cilegon yang Hits, Cocok buat Liburan

10 Tempat Wisata Cilegon yang Hits, Cocok buat Liburan

Jalan Jalan
Asyiknya Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023

Asyiknya Berburu Buku Murah di Big Bad Wolf 2023

Jalan Jalan
Cara Reservasi Kunjungan ke OMAH Library di Tangerang

Cara Reservasi Kunjungan ke OMAH Library di Tangerang

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+