Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumitnya Pembuatan Kain Songket Palembang, Selembar Bisa 3 Bulan

Kompas.com - 03/01/2023, 12:34 WIB
Nabilla Tashandra

Editor

PALEMBANG, KOMPAS.com - Kain songket palembang merupakan warisan budaya Indonesia yang tidak hanya indah, tetapi juga memiliki makna mendalam pada setiap motifnya.

Untuk itu, proses pembuatan kain yang ditenun menggunakan benang emas ini sangatlah rumit. Keseluruhan proses bisa membutuhkan waktu berbulan-bulan.

"Kalau dari awal pembenangan, pembuatan limar atau pencukitan butuh waktu agak lama, seperti tiga bulanan," ujar desainer sekaligus pemilik Rumah Songket Adis, Adis Karim saat ditemui tim Merapah Trans-Sumatra 2022 Kompas.com di butiknya di Palembang, belum lama ini.

Baca juga: Mengenal Beragam Motif Khas Songket Palembang

Namun, Adis menambahkan, jika persiapannya sudah siap, termasuk benang-benang sudah siap, tenunan sudah dicukit, sehingga tinggal proses penenunan, selembar kain biasanya selesai 10 hingga 14 hari.

Pengerjaan motif yang rumit

Lama proses pengerjaan kain songket juga dipengaruhi kerumitan motifnya.

Pemilik Rumah Songket Adis, Adis Karim menunjukkan salah satu motif songket di butiknya di Palembang, (20/11/2022).KOMPAS.com/NABILLA TASHANDRA Pemilik Rumah Songket Adis, Adis Karim menunjukkan salah satu motif songket di butiknya di Palembang, (20/11/2022).

Adis mencontohkan, kain dengan tatanan motif relatif butuh pengerjaan lebih detail dan lama.

"Kalau detail, rumit, contoh lepus dengan tumpal yang mengikuti ala lama. Puncak rebung, jalan satu-satu jalan dua-dua."

Baca juga: Itinerary Seharian di Palembang, Eksplorasi Kawasan Jembatan Ampera

"Kalau motifnya lebih detail, satu hari cuma dapat empat jari, bahkan tiga jari," katanya sambil mengilustrasikan dengan tiga jari tangan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com