Bagi yang ingin menambah wawasan, Museum Song Terus juga memiliki pemandu yang bisa menjelaskan informasi mengenai sejarah dan koleksi.
Namun, bagi pengunjung yang datang perseorangan bisa reservasi terlebih dahulu karena jumlah pemandu masih terbatas. Rombongan juga bisa bersurat kepada humas.
"Untuk saat ini kegiatan yang ada baru pemanduan saja, dengan prosedur reservasi dari jauh hari terlebih dahulu dikarenakan tenaga pemandu yang masih terbatas," ujar admin Museum Song Terus.
Baca juga: 50 Wisata Pantai di Jawa Timur, dari Pacitan sampai Banyuwangi
Meski demikian, tidak perlu khawatir karena sebenarnya keliling museum sendiri tanpa pemandu juga bisa menambah wawasan. Sebab, ada informasi singkat yang tertulis di tiap benda koleksi museum dan bisa dibaca.
Museum Song Terus memiliki desain yang modern dan futuristik. Arsitekturnya dapat memanjakan mata siapa pun yang berkunjung.
Bangunan museum ini dirancang oleh Gubernur Jawa Barat yang sekaligus seorang arsitek, Ridwan Kamil.
Dari pantauan Kompas.com di lapangan, cukup banyak pengunjung yang sengaja berfoto baik di antara benda koleksi maupun di beberapa spot yang terlihat estetis.
Baca juga:
Sekar menyebut bahwa banyak dari pengunjung yang datang untuk membuat konten video karena museum ini memiliki desain bangunan dan interior yang unik.
"Kalau selama ini rata-rata lihat pengunjung mereka membuat konten, entah buat Instagram atau TikTok," kata dia.
Adapun Museum Song Terus mengizinkan segala jenis kamera digunakan di area museum, asalkan tidak memakai kilat (flash).
Baca juga: Daftar Bus Jakarta-Pacitan beserta Harga Tiket dan Kelasnya
Persis di sebelah museum, terdapat Situs atau Goa Song Terus. Benda-benda temuan dari gua membuktikan adanya sejarah ”kerajaan” manusia purba di Jawa pada ratusan ribu tahun lalu.
Sekar menyampaikan, situs yang menjadi satu kawasan dengan museum ini sama-sama berada di bawah naungan Kemendikbudristek (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi), namun Situs Song Terus dikelola oleh Balai Pelestarian Kebudayaan wilayah XI.
Baca juga:
Jika sudah puas melihat museum, kata dia, pengunjung bisa melipir ke sebelah dan melihat peninggalan dari situs tersebut, dengan catatan harus ditemani juru pelihara karena alasan faktor keamanan dan kenyamanan.
"Kalau pas ada juru peliharanya dari Situs Song Terus itu sendiri, pengunjung juga bisa lihat-lihat isi dalam situsnya," kata Sekar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.