KOMPAS.com - Tidak banyak yang tahu bahwa Museum Multatuli hanya ada dua di dunia yakni di Amsterdam, Belanda, dan di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
Di Museum Multatuli di Rangkasbitung, wisatawan dapat mengetahui sejarah masuknya Belanda ke kawasan Lebak, terjadinya sistem tanam paksa (cultuurstelsel), dan keterlibatan Multatuli menguak keadaan pada saat itu melalui karya sastra berjudul Max Havelaar.
Baca juga:
"Bangunan yang ditempati oleh Museum Multatuli saat ini dulunya kantor kewedanaan pada masa pemerintahan Hindia Belanda," kata Edukator Museum Multatuli, Ginandar saat ditemui oleh Kompas.com di lokasi, Jumat (26/5/2023).
Ia melanjutkan, kantor kewedanaan sudah didirikan sejak 1923-an, lalu dialihfungsikan sebagai gedung museum sekitar awal 2016, dan diresmikan pada 11 Februari 2018.
Sebelum berkunjung, simak panduan lengkap ke Museum Multatuli berikut ini:
Berdasarkan informasi dari Ginandar, Museum Multatuli buka setiap Selasa sampai Jumat, mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
Sementara itu, pada akhir pekan Museum Multatuli buka mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB.
"Museum Multatuli tutup hari Senin dan libur nasional," ujarnya.
Setiap pengunjung yang hendak berkunjung ke Museum Multatuli akan dikenakan biaya tiket masuk berdasarkan kategori pengunjungnya.
Pengunjung dari kalangan pelajar, mulai dari Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp 1.000 per orang.
Pengunjung kalangan umum dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp 2.000.
Khusus pengunjung kalangan wisatawan mancanegara (wisman) akan dikenakan biaya tiket masuk mulai dari Rp 15.000 per orang.
"Bisa datang langsung ke sini, dan bayar di sini. Kalau mau datang dalam bentuk rombongan perlu kirim surat ke kepala museum minimal H-3," kata Ginandar.
Baca juga: Museum Multatuli di Rangkasbitung: Jam Buka dan Harga Tiket Masuk
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.