KOMPAS.com - Taman Nasional Baluran di Situbondo dan Banyuwangi, Jawa Timur yang sempat ditutup sementara akibat kebakaran hutan dan lahan, telah buka kembali mulai Minggu (1/10/2023).
"Aktivitas wisata di Taman Nasional Baluran dibuka kembali mulai tanggal 1 Oktober 2023," kata admin akun Instagram resmi TN Baluran (@btn_baluran), kepada Kompas.com, Rabu (4/10/2023).
Sebagai informasi, Taman Nasional Baluran mengalami kebakaran hutan dan lahan hampir sepekan.
Baca juga: Karhutla di Taman Nasional Baluran Capai 160 Hektar
Musibah tersebut membuat sektor wisata untuk sementara waktu ditutup, tepatnya pada 25-30 September 2023.
"Kebakaran telah selesai ditangani kemarin Jumat (29/9/2023) malam. Terakhir ada dua titik api yang muncul dan telah berhasil padamkan," kata Humas Taman Nasional Baluran Joko Mulyono, dikutip dari Kompas.com (30/9/2023).
Dia juga mengatakan total luasan hutan dan lahan yang terbakar mencapai lebih 160 hektar. Jumlah tersebut masih belum akumulasi penghitungan secara keseluruhan.
"Ada 160 hektar lebih yang terbakar, rata-rata yang terbakar ilalang dan bagian bawah, untuk pohon-pohon tidak sampai rusak," katanya.
Baca juga: 4 Fakta Taman Nasional Baluran, Pesona Afrika di Ujung Jawa
Penanganan kebakaran di Taman Nasional Baluran dilakukan sejak 25 September sampai 30 September.
Petugas dan relawan fokus mencegah titik api menyebar ke wilayah populasi satwa, sehingga tidak ada hewan yang menjadi korban.
"Selama kebakaran kemarin itu kami fokus supaya api tidak sampai masuk ke wilayah satwa, rata-rata kemarin kebakaran berada di titik gunung," katanya.
Menurutnya, kebakaran di Taman Nasional Baluran hampir setiap tahun terjadi. Namun untuk tahun ini lebih viral karena sampai ada penutupan sektor wisata dan mendapat perhatian semua pihak.
Baca juga: 5 Tempat Wisata di Taman Nasional Baluran, Ada Sabana dan Pantai
"Kebakaran di sini (Taman Nasional Baluran) hampir setiap tahun terjadi dan luasannya hampir seratusan hektar, tahun ini wisata ditutup karena tidak ingin ada dampak dari pengunjung, sehingga petugas fokus ke pemadaman api," terangnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.