Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Wisman ke Indonesia Capai 10 Juta Kunjungan hingga November 2023

Kompas.com - 03/01/2024, 19:10 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Indonesia resmi mencapai 10 juta kunjungan hingga November 2023, tepatnya sekitar 10.409,41 juta.

Angka ini meningkat 110,86 persen dibanding periode yang sama pada 2022, yakni sekitar 4.936,56 juta kunjungan.

Baca juga: Wisatawan Mancanegara Pasca-Pandemi: Main Aman!

"Kunjungan wisman ini akhirnya menggenapkan Januari sampai November 2023 (mencapai angka) 10,41 juta, atau sudah di atas 9,5 juta dan 8,5 juta target batas atas, " kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) dalam program The Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Rabu (3/1/2024).

Semantara itu, lanjutnya, menurut data Badan Pusat Statistika (BPS), per November 2023, jumlah kunjungan wisman tercatat sebanyak 917,41 ribu kunjungan.

Angka ini terpantau turun 6,24 persen dibanding kunjungan pada Oktober 2023.

Baca juga: Wisatawan Mancanegara Rata-rata Habiskan 1,8 Hari di Yogyakarta

Adapun wisman yang mendominasi berasal dari negara: Malaysia (15, 45 persen), Singapura (12,86 persen), Australia (12,76 persen), China (8,23 persen), dan Timur Leste (6,77 persen).

Wisatawan Nusantara asal Manggarai Timur berburu Sunrise di Puncak Danau Kelimutu, Kabupaten Ende, NTT, Sabtu, (22/4/2023). (KOMPAS.com/DOK WISATAWAN MATIM/RATNA DJABUR)KOMPAS.COM/DOK/WISATAWAN MATIM/RATNA DJABUR Wisatawan Nusantara asal Manggarai Timur berburu Sunrise di Puncak Danau Kelimutu, Kabupaten Ende, NTT, Sabtu, (22/4/2023). (KOMPAS.com/DOK WISATAWAN MATIM/RATNA DJABUR)

Di lain sisi, pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) hingga November 2023 yakni sebesar 749,11 juta perjalanan. Angka ini meningkat sekitar 11,99 persen dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya, yakni sekitar 668,91 juta perjalanan.

Sementara pada November 2023 jumlah pergerakan wisnus mencapai 60,33 juta perjalanan.

Baca juga: 300.000 Wisatawan Berkunjung ke Gunungkidul Saat Libur Nataru 2024

"Wisnus yang tidak kalah pentingnya 60,33 juta perjalanan, dan ini peningkatan 12 persen lebih dibanding tahun lalu, " kata Sandi.

Adapun provinsi yang menjadi tujuan utama perjalanan wisnus pada periode Januari sampai November 2023 yakni Jawa Timur sebanyak 187,11 juta perjalanan, Jawa Timur sebanyak 139,12 juta perjalanan, dan Jawa Tengah sebanyak 106,53 juta perjalanan.

Baca juga: Dieng Banjarnegara Dikunjungi Hampir 100.000 Wisatawan Saat Libur Nataru 2024

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Pengalaman ke Pasar Kreatif Jawa Barat, Tempat Nongkrong di Bandung

Jalan Jalan
Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Libur Panjang Waisak 2024, KAI Operasikan 20 Kereta Api Tambahan

Travel Update
Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Pasar Kreatif Jawa Barat: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Berkunjung ke Pantai Nangasule di Sikka, NTT, Ada Taman Baca Mini

Jalan Jalan
10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

10 Wisata Malam di Semarang, Ada yang 24 Jam

Jalan Jalan
Tanggapi Larangan 'Study Tour', Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Tanggapi Larangan "Study Tour", Menparekraf: Boleh asal Tersertifikasi

Travel Update
Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Ada Rencana Kenaikan Biaya Visa Schengen 12 Persen per 11 Juni

Travel Update
Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com