Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Padati Seribu Air Terjun di Labuan Bajo, Cek Tarif Masuknya

Kompas.com - 10/02/2024, 14:49 WIB
Nansianus Taris,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Wisatawan terlihat memadati tempat wisata Seribu Air Terjun di Kampung Adat Langgo di Desa wisata Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (9/2/2024). 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, wisatawan yang berkunjung didominasi wisatawan lokal dan wisatawan nusantara. Terdapat pula beberapa wisatawan mancanegara.

Baca juga: Waktu Terbaik Liburan ke Pulau Sumba di NTT, Saat Cuaca Cerah

Meski harus berjuang menyusuri hutan dengan jalannya yang licin, wisatawan tetap semangat demi menyaksikan air terjun tersebut.

Umumnya, wisatawan datang ke tempat ini karena penasaran dengan unggahan di media sosial. Salah satu pengunjung yang mengetahui tempat wisata ini dari media sosial adalah Putri.

"Saya lihat di Instagram teman, dia foto di sini dan sangat indah. Saya penasaran. Akhirnya hari ini datang bersama kawan-kawan, kebetulan hari libur," tutur Putri yang berasal dari Labuan Bajo. 

Putri cukup kagum dengan daya tarik alam di air terjun tersebut, meskipun kakinya sempat sakit setelah menyusuri hutan dari Kampung Adat Langgo. 

"Seperti terbius ketika sampai di sini. Kiri-kanan semuanya indah. Apalagi udara di sini sangat sejuk. Air kali juga sangat segar. Maunya lama-lama berendam di air kali ini," jelasnya.

Baca juga: 3 Oleh-oleh Khas Manggarai Timur di NTT, Ada Kopi

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Sementara itu, wisatawan lain bernama Diana juga menuturkan hal senada. Dirinya terpukau dengan panorama air terjun tersebut.

"Air terjun ini menjadi rekomendasi bagi wisatawan yang datang ke Labuan Bajo. Tempatnya sangat indah dan bagus. Pokoknya, indah," tutur Diana.

Tokoh Muda Kampung Adat Langgo di Desa Wae Lolos, Robert Perkasa, menyampaikan kebahagiaanya lantaran air terjun ini semakin digandrungi wisatawan.

"Hari ini dan juga sebelumnya memang selalu ada yang berkunjung ke sini. Tentu ini angin segar bagi kami. Karena semakin banyak yang berkunjung tentu akan berdampak positif bagi masyarakat desa ini," tutur Robert.

Setiap akhir pekan dan hari libur, tambahnya, wisatawan selalu datang ke spot wisata air terjun ini.

Baca juga:

Tiket masuk Seribu Air Terjun

Liburan nasional Isra Mikrab Nabi Muhammad Saw, pada Jumat (9/2/2023), wisatawan padati spot wisata seribu air terjun yabg terletak di Kampung Adat Langgo, Desa Wisata Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.Kompas.com/Nansianus Taris Liburan nasional Isra Mikrab Nabi Muhammad Saw, pada Jumat (9/2/2023), wisatawan padati spot wisata seribu air terjun yabg terletak di Kampung Adat Langgo, Desa Wisata Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Robert mengatakan, tarif masuk ke spot wisata air terjun ini berbeda antara wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara.

Untuk wisatawan mancanegara tarifnya mulai Rp 10.000, sedangkan wisatawan nusantara tarifnya mulai Rp 5.000.

Selain tiket masuk, wisatawan juga wajib membayar tarif parkir kendaraan mulai Rp 5.000.

Baca juga:

Rute ke Seribu Air Terjun

Spot wisata Seribu Air Terjun berjarak sekitar 32 kilometer dari Labuan Bajo. Jika ingin menuju ke tempat ini, wisatawan bisa ditempuh selama satu jam perjalanan dari Labuan Bajo.

Jika sudah tiba di Kampung Roe saat dari Labuan Bajo, pelankan kendaraan karena di atas bukit itulah pertigaan (kanan jalan) menuju spot wisata air terjun ini.

Dari pertigaan itu, tidak sampai satu kilometer, pengunjung akan melihat tulisan besar "Selamat datang di Spot Wisata Seribu Air Terjun".

Di pintu masuk itu sudah ada tourism information center (pusat informasi pariwsata atau TIC). Di situlah pengunjung membayar tiket masuk.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com