Inikah 7 Destinasi Wisata Favorit Turis Indonesia?

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Sriwijaya Air menghimpun tujuh destinasi wisata favorit turis Indonesia selama tahun 2016. Hal itu terlihat dari tingkat keterisian pesawat (load factor) beberapa rute dan frekuensi penerbangan.

"Ada tujuh destinasi wisata favorit selama tahun 2016. Pertama Raja Ampat di Sorong, lalu Labuan Bajo, Tanjung Pandan, Silangit di Sumatera Utara, Penang di Malaysia dan Ternate," kata Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono saat dihubungi KompasTravel, Kamis (5/1/2017).

BACA JUGA: Lasem, Destinasi Wisata Akhir Pekan yang Bakal Hits pada Tahun 2017

Agus mengatakan turis Indonesia gemar menuju Silangit lantaran daya tarik wisata Danau Toba. Sementara, lanjutnya, untuk destinasi Tanjung Pandan (Belitung) diminati wisatawan karena adanya wisata Laskar Pelangi.

"Itu tujuh destinasi favorit karena frekuensi dan load factor ke sana bagus sehubungan pengembangan daerah pariwisata. Contoh Danau Toba, kalau selama ini kita terbang ke Kualanamu, dari Kualanamu ke Danau Toba itu bisa empat sampai lima jam. Sekarang ada Silangit, bisa satu jam," jelasnya.

KOMPAS/RADITYA HELABUMI Panorama saat matahari terbenam di Labuan Bajo, Jumat (10/6/2016).

"Yang sangat terlihat itu (rute) Silangit melonjak. Silangit di (dekat) Danau Toba itu pertama frekuensinya satu kali. Lalu sekarang dua kali. Kalau peak season itu 4 kali. itu tapi penerbangan ekstra ya bukan reguler," ucap Agus.

BACA JUGA: Taman Soekasada Ujung, Destinasi Instagenic di Timur Bali

Ada satu destinasi wisata luar negeri yang menjadi favorit turis Indonesia yakni Penang di Malaysia. Menurut Agus, Penang diminati karena banyak turis Indonesia yang berobat atau wisata kesehatan ke sana.

"Tapi ada penumpang yang lain pergi ke Penang untuk melancong juga," ujarnya.

Menurutnya, load factor Sriwijaya Air pada tujuh destinasi favorit itu berkisar dari 87-90 persen. Maskapai penerbangan Sriwijaya Air sendiri melayani penumpang dengan jenis pesawat tipe Boeing.