Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpar Ingatkan Bupati Manggarai Barat Jangan Cuek

Kompas.com - 10/06/2018, 09:08 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah pusat telah menetapkan 10 destinasi prioritas baru di Indonesia. Empat diantaranya adalah super destinasi yakni Danau Toba, Candi Borobudur, Mandalika dan Labuan Bajo (Pulau Komodo).

Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam kegiatan peluncuran empat Top Calendar Of Event Pariwisata Nusa Tenggara Timur 2018, di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata, Kamis (7/6/2018), meminta kepala daerah di empat destinasi tersebut harus memanfaatkan peluang itu.

Pada kesempatan itu, Arief meminta Bupati Manggarai Barat, yang tidak hadir dalam peluncuran itu, agar serius menangani pariwisata di Labuan Bajo.

Baca juga: Berapa Kisaran Harga Liburan ke TN Komodo?

"Bupati (Manggarai Barat) tidak boleh cuek. Kesempatan ini tidak akan terulang di daerah lain dan kamu itu dikasih oleh presiden. Pak asisten (Asisten II Setda Provinsi NTT Alexander Sena) tolong saling diingatkan lah," kata Arief.

Turis tiba di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, Selasa (24/10/2017).KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Turis tiba di Bandara Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur, Selasa (24/10/2017).
Menpar pun membandingkan dengan Danau Toba yang dikelola secara baik oleh pemerintah daerah di Sumatera Utara.

Baca juga: 8 Fakta Seputar Komodo, Hewan Purba yang Hanya Ada di Indonesia

"Di danau Toba, Bandara Silangit sudah berstatus internasional. Tol dari Bandara Kualanamu Medan sampai ke Danau Toba sudah dibangun dan melintasi sejumlah kabupaten dan itu sudah maju pesat," katanya.

"Poin saya itu maksudnya harus dimanfaatkan, karena waktunya pendek. Pak Jokowi yang sekarang menjabat hingga 2019 nanti dan semoga terus. Banyak sekali pejabat yang ke Labuan Bajo dan kita tidak dapat apa-apa. Kalau tidak dimanfaatkan ya tentunya akan rugi," sambungnya.

Baca juga: Tips Berfoto dengan Komodo, Hasil Bagus dalam Jarak Aman

Arief juga meminta dukungan semua pihak agar Bandara Komodo di Labuan Bajo bisa menjadi bandara internasional.

Menteri Pariwisata Arief Yahya (mengenakan busana daerah Kabupaten Manggarai, NTT) bersama Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu (kanan) di Kementerian Pariwisata, Jakarta, Kamis (7/6/2018). KOMPAS.com/SIGIRANUS MARUTHO BERE Menteri Pariwisata Arief Yahya (mengenakan busana daerah Kabupaten Manggarai, NTT) bersama Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu (kanan) di Kementerian Pariwisata, Jakarta, Kamis (7/6/2018).
Jika telah naik status menjadi bandara internasional, lanjut Menpar, dipastikan arus kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara bisa meningkat pesat.

Arief mengatakan, Pemkab Manggarai Barat menargetkan kunjungan wisatawan sebanyak 500.000 orang. Jika status bandara telah berubah, maka jumlah wisatawan yang berkunjung akan melebihi target.

"Perlu adanya dukungan semua pihak. Jika ada warga yang tanahnya kena, maka kita mohon agar bisa membantu demi kepentingan umum dan juga agar Bandara Komodo bisa menjadi bandara internasional," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com