KOMPAS.com - Dua penyelam asal Kona, Hawaii, Amerika Serikat, dikirim ke Indonesia untuk melakukan wisata selam di tujuh lokasi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Kedua penyelam itu adalah pasangan suami istri Alicia Ward (@aliciaunderwater) dan Jim Ward (@_JimWard_).
Mereka dipilih oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Washington DC dalam rangka memasarkan 'Wonderful Indonesia' yang menyasar target spesifik untuk minat khusus.
“Setelah sukses dengan wisata yoga tahun lalu, kali ini kami mempromosikan wisata selam Indonesia.”
Demikian diungkapkan Dubes RI untuk AS Budi Bowoleksono terkait keberangkatan kedua scuba divers itu, Sabtu (20/10/2018).
Baca juga: Festival Pesona Saronde Promosikan Pulau Eksotik dan Wisata Bahari
Berkat kerjasama dengan Kementerian Pariwisata RI, kedua penyelam AS ini diajak dalam acara bertajuk Scuba Diving Familiarization Trip-famtrip yang berlangsung mulai 22-26 Oktober 2018.
Selain itu, Alicia dan Jim pun memiliki latar belakang biologi kelautan, dan bahkan pengalaman sebagai praktisi pemerhati lingkungan hidup.
Ketujuh titik penyelaman yang akan didatangi Alicia dan Jim adalah Sebayur, Siaba Besar, Manta Point, Batu Bolong, Mawan, Tatawa Besar, dan Siaba Kecil.
Pemerintah RI memang sedang mengembangkan wisata selam sebagai salah satu cabang wisata bahari.
AS dinilai menjadi target pasar yang amat potensial untuk wisata selam.
Baca juga: Membangun Wisata Bahari Nusantara lewat Wonderful Sail to Indonesia
Data menunjukkan, di tahun 2017, dari enam juta penyelam aktif yang berlisensi di seluruh dunia, sebanyak 2,7-3,5 juta adalah penyelam aktif di AS.
Dengan demikian, sebanyak 58 persen penyelam berlisensi berasal dari AS yang tentunya dapat menjadi target pasar yang "gemuk" untuk pariwisata Indonesia.
Sebagai balasan atas undangan ini, Alicia dan Jim akan mempromosikan pengalaman di Labuan Bajo secara real time melalui akun medsos-nya, setiap hari.
Mereka pun harus membuat video blog di Youtube, serta situs seatroughsea.com.