Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Akhir Tahun Dikurangi, Pemkab Gunungkidul Optimis Wisatawan Tetap Ramai

Kompas.com - 06/12/2020, 19:07 WIB
Markus Yuwono,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

GUNUNGKIDUL,KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul, Yogyakarta, mengingatkan kepada wisatawan yang akan datang pada liburan akhir tahun untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Meski waktu libur panjang dikurangi, pemkab memprediksi wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul tetap banyak.

"Saya membayangkan ini akhir tahun di masa liburan sekolah, pasti mendapatkan perhatian yang luar biasa. Pasti akan membludak," kata Bupati Gunungkidul Badingah di Wonosari, Minggu (6/12/2020).

Dirinya pun tidak ingin ada klaster wisata muncul di Gunungkidul, sehingga pelaku wisata dan wisatawan harus patuh protokol kesehatan.

Baca juga: Libur Akhir Tahun, Ratusan Tempat Cuci Tangan Disiapkan di Tempat Wisata Gunungkidul

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan, persiapan menyambut libur akhir tahun tetap dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung.

Mulai minggu depan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait kewaspadaan dan antisipasi, mengingat saat ini masih pandemi COVID-19. Apalagi potensi datangnya wisatawan pun tetap ada, meski libur panjang dikurangi.

Jalur pejalan kaki di Pantai Kukup di Gunungkidul, YogyakartaShutterstock/Ibenk_88 Jalur pejalan kaki di Pantai Kukup di Gunungkidul, Yogyakarta

"Sebisa mungkin kami pastikan liburan tetap berjalan dengan aman dan terjamin, meski ada pengurangan (liburan)," ujara Harry.

Pihaknya juga sudah menyelesaikan pembangunan lokasi cuci tangan di lebih dari 200 titik. Penguatan tersebut dilakukan dengan dana hasil refocusing anggaran. Untuk uji coba lokasi wisata di Gunungkidul sendiri, sudah dilakukan oleh sebagian besar tempat wisata.

Adapun untuk liburan akhir tahun, pihaknya tidak menyiapkan agenda khusus menyambut wisatawan dalam masa pandemi.

Baca juga: Pantai Watu Lumbung di Gunungkidul, Punya Hamparan Batu yang Eksotis

Selain itu, pihak SAR Satlinmas WIlayah II Gunungkidul juga akan melakukan patroli agar pengunjung tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Patroli mengingatkan wisatawan menjaga jarak dan tetap menggunakan masker," kata Koordinator SAR Satlinmas WIlayah II Gunungkidul Marjono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com