KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan, persiapan penerapan Golden Visa terus dilakukan pemerintah.
“Kebijakan ini bisa menjadi pilihan bagi para wisatawan yang berkualitas, khususnya bagi mereka yang ingin berinvestasi di Tanah Air," kata Menparekraf, dikutip dari keterangan resmi yang Kompas.com terima, Kamis (27/7/2023).
Baca juga:
Saat ini, lanjut Menparekraf, proses Golden Visa masih dalam tahap sinkronisasi di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves).
“Target waktu sebenarnya akhir Juni 2023 dan mungkin diperkirakan di akhir September 2023," tuturnya.
Adapun respons terhadap kebijakan Golden Visa mendapat sambutan positif dari para investor dalam perhelatan International Tourism Investment Forum (ITIF) 2023 di Bali mulai Rabu (26/7/2023) hingga Kamis (27/7/2023).
Dalam ITIF 2023, ucap Menparekraf, banyak investor yang menanyakan perihal tersebut.
“Permintaanya cukup banyak dari para investor karena mereka akan keluar masuk Indonesia dan itu butuh kepastian regulasi visanya dan ini sangat urgent (mendesak)," katanya.
Baca juga: Jenis Visa Baru Golden Visa, Khusus untuk WNA Bertalenta