Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara ke Monumen Pancasila Sakti Naik TransJakarta dari Tangerang

Kompas.com - 01/09/2023, 19:10 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

KOMPAS.com - Monumen Pancasila Sakti termasuk salah satu tempat wisata sejarah di Jakarta Timur. 

Terletak di area seluas 14,6 hektar, monumen ini didirikan pada Agustus 1967 untuk mengenang dan menghargai jasa-jasa para Pahlawan Revolusi yang gugur dalam peristiwa G30S/PKI pada Oktober 1965. 

Baca juga:

Dilansir dari laman resmi Pusat Sejarah TNI, Jumat (1/9/2023), monumen tersebut diresmikan pada 1 Oktober 1973 oleh Presiden kedua Republik Indonesia Soeharto bertepatan dengan Hari Kesakitan Pancasila. 

Selain Monumen Pancasila Sakti, wisatawan juga bisa melihat aneka diorama di Museum Pengkhianatan PKI, melihat barang peninggalan Pahlawan Revolusi di Gedung Paseban, dan melihat sumur tua yang jadi lokasi ditemukannya jenazah Pahlawan Revolusi. 

Cara ke Monumen Pancasila Sakti dari arah Tangerang

Monumen Pancasila Sakti berlokasi di Jalan Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.

Bila kamu dari arah Tangerang, salah satu moda transportasi yang bisa dinaiki untuk tiba di museum ini yaitu bus TransJakarta. Halte TransJakarta terdekat dari monumen ini adalah Halte Pinang Ranti yang jaraknya sekitar tiga kilometer (km).

Baca juga:

Apabila titik keberangkatanmu adalah Halte Puri Beta, kamu bisa naik koridor L13E (Puri Beta-Latuharhari), lalu turun di Halte Kuningan Barat.

Masih di dalam halte yang sama, berjalanlah ke area seberang untuk naik bus ke arah Pinang Ranti. Kamu bisa pilih naik koridor 9 (Pluit-Pinang Ranti) atau 9C (Polda-Pinang Ranti). 

Setibanya di Halte Pinang Ranti, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan ojek daring. Tarifnya mulai Rp 14.000 dengan durasi sekitar 10 menit. 

Baca juga: Mengenal Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya, Saksi Peristiwa G30S/PKI

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com