KOMPAS.com – Kota Semarang, ibu kota Provinsi Jawa Tengah, merupakan kawasan yang bersejarah.
Berada di dekat pelabuhan, membuat Kota Semarang sudah berkembang sejak zaman kolonial Belanda.
Oleh karena itu, ada banyak bangunan lawas dengan arsitektur khas Belanda yang masih kokoh berdiri hingga kini.
Baca juga: 5 Hotel Dekat Stasiun Semarang Tawang, Bisa Jalan Kaki 11 Menit
Beberapa bangunan lawas itu kini menjadi tempat wisata. Salah satu yang bisa dibilang merupakan ikon Kota Semarang adalah Lawang Sewu.
Lokasi Lawang Sewu berada di pusat Kota Semarang, dekat dengan Tugu Muda dan Balai Kota Semarang.
Lihat postingan ini di Instagram
Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, Lawang Sewu merupakan bangunan peninggalan zaman belanda yang dibangun pada tahun 1904.
Tempat ini pernah menjadi kantor pusat Perusahaan Kereta Api Hindia Belanda (Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij/NIS) saat itu.
Baca juga: Sitaring View, Wisata Alam Baru Kabupaten Semarang
Pada zaman Jepang, Lawang Sewu jadi markas tentara Jepang sekaligus kantor transportasi Jepang bernama Riyuku Sokyoku (Jawatan Transportasi Jepang).
Kini, Lawang Sewu berada di bawah pengelolaan PT Kereta Api Pariwisata dan menjadi tempat wisata populer di Kota Semarang.
Bagi masyarakat yang hendak berkunjung ke Lawang Sewu, maka per Sabtu (10/2/2024), jam bukanya adalah setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB.
Untuk harga tiket masuknya, yakni sebagai berikut:
Adapun informasi jam buka dan harga tiket tersebut terpampang di depan Lawang Sewu, sehingga bisa dibaca pengendara yang melintas di jalan utama sekitar Tugu Muda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.