Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Maskapai Malindo Berganti Nama Jadi Batik Air

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai regional yang berbasis di Malaysia, yakni Malindo Air (kode penerbangan OD), secara resmi berganti menjadi Batik Air.

Hal ini ditandai dengan pemberian Sertifikat Operator Udara (AOC) baru kepada Malindo Airways Sdn. Bhd. untuk melakukan bisnis sebagai Batik Air mulai 28 April 2022.

Adapun sertifikat tersebut disampaikan langsung oleh The Civil Aviation Authority of Malaysia, atau Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM).

"Dengan program rebranding dan pembukaan penerbangan kembali di kawasan ini, kami sangat senang menjawab peluang yang diberikan untuk potensi pertumbuhan maskapai kami dengan merek baru."

"Kami optimis akan menawarkan layanan lebih segar dan baru," ungkap CEO Capt. Mushafiz Bin Mustafa Bakri, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (02/05/2022).

  • Pelita Air Layani Penerbangan Perdana Jakarta-Bali Mulai 28 April
  • AirAsia Operasikan Kembali Penerbangan Bangkok-Bali

Adapun program pergantian nama dilakukan sejalan dengan tujuan Lion Air Group untuk membangun identitas bersama, bagi maskapai kategori full service di Lion Air Group.

Atas persetujuan ini, Batik Air akan menawarkan kemudahan yang lebih baik kepada penumpang, dengan memanfaatkan Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) sebagai bandar udara transit untuk penerbangan maskapai Lion Air Group.

Di sisi lain, Batik Air juga akan berkomunikasi dengan penumpang dan mitranya selama peluncuran “rebranding” berlangsung.

  • Kode Rahasia Jim Wilson Saat Naik Pesawat, Apa Artinya?
  • 5 Keuntungan Check In Pesawat Awal, Bisa Pilih Kursi Dekat Jendela

Seiring peningkatan permintaan pasar penerbangan, Batik Air dikabarkan akan menambahkan sejumlah pesawat generasi terbaru dan modern seri Boeing 737 untuk menawarkan layanan “full service airlines” ke seluruh jaringan domestik dan internasional.

Batik Air turut menyampaikan apresiasi kepada Komisi Penerbangan Malaysia (MAVCOM) dan Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM) atas dukungannya dalam memberikanpersetujuan “rebranding” ini.

https://travel.kompas.com/read/2022/05/03/080652627/maskapai-malindo-berganti-nama-jadi-batik-air

Terkini Lainnya

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Angkringan Timbangan Tebu di Yogyakarta yang Hits dan Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

JAB Fest Kombinasikan Seni dan Literasi, Dipercaya Dongkrak Wisatawan Minat Khusus di DIY

Travel Update
8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

8 Oleh-oleh Khas Gorontalo, Ada Kopi hingga Kain

Jalan Jalan
Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Rencana Pemindahan Lukisan Mona Lisa, Apa Masih di Louvre?

Travel Update
5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

5 Pusat Oleh-oleh di Makassar, Bawa Pulang Makanan atau Kerajinan Tangan

Jalan Jalan
6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

6 Hotel Murah di Cilacap, Tarif mulai Rp 194.000

Hotel Story
5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

5 Tips Liburan dengan Open Trip yang Aman dan Menyenangkan

Travel Tips
3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

3 Juta Wisatawan Kunjungi Banten Saat Libur Lebaran 2024, Lebihi Target

Travel Update
Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Cara Menuju ke Wisata Pantai Bintang Galesong, 1 Jam dari Makassar

Jalan Jalan
The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

The 2nd International Minangkabau Literacy Festival Digelar mulai 8 Mei

Travel Update
Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Wisata Pantai Bintang Galesong, Cocok untuk Liburan Bersama Rombongan

Jalan Jalan
Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Padatnya Wisatawan di Bali Disebut Bukan karena Overtourism

Travel Update
Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Kunjungan Wisata Saat Lebaran 2024 di Kabupaten Malang Turun, Faktor Cuaca dan Jalan Rusak

Travel Update
Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Kemenparekraf Tegaskan Bali Belum Overtourism, tapi...

Travel Update
Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Museum Benteng Vredeburg di Yogyakarta Akan Buka Kembali Juni 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke