Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Klarifikasi Super Air Jet yang Penerbangan Rute Samarinda-Surabaya Terlambat Hampir 4 Jam

KOMPAS.com - Super Air Jet menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyaman yang terjadi kepada seluruh penumpang pesawat pada Sabtu (1/4/2023) dengan adanya keterlambatan keberangkatan penerbangan nomor IU-643 rute Samarinda menuju Surabaya.

Super Air Jet mengoperasikan Airbus 320-200 registrasi PK-SAM seharusnya memiliki jadwal lepas landas pukul 14.00 WITA.

Direktur Utama (Chief Executive Officer) Super Air Jet, Ari Azhari mengatakan, pihaknya telah melayani penanganan secara baik dengan tetap menjalankan ketentuan sesuai manajemen keterlambatan yang berlaku. 

"Seluruh tamu super mendapatkan perhatian secara tepat di ruang tunggu terminal keberangkatan. Kami senantiasa menyampaikan informasi berdasarkan perkembangan," ujar Ari Azhari dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (2/4/2023). 

Penerbangan nomor IU-643 dipersiapkan kembali dengan menggunakan pesawat pengganti, yaitu registrasi PK-SGC yang didatangkan dari Balikpapan.

"Proses penggantian pesawat dan administrasi membutuhkan waktu signifikan," imbuhnya. 

Pesawat yang membawa enam kru dan 168 penumpang itu akhirnya lepas landas pukul 17.44 WITA (seharusnya berangkat pukul 14.00 WITA) dari Samarinda dan tiba di Surabaya pukul 18.14 WIB.

Kronologi keterlambatan pesawat

Ari Azhari mengatakan, Super Air Jet selalu mengedepankan keselamatan dan keamanan penerbangan dalam setiap aspek operasionalnya.

"Seluruh prosedur keselamatan yang ketat dijalankan untuk memastikan bahwa setiap penerbangan berjalan dengan aman dan lancar," tutur dia. 

Mulanya, penerbangan IU-643 dengan Airbus 320-200 registrasi PK-SAM bergerak di landas hubung (taxiway) dengan kecepatan mesin masih rendah bersiap untuk berbelok menuju landas pacu (runway).

Namun, pilot sesuai prosedur mengurangi kecepatan dan menghentikan pergerakan pesawat dikarenakan merasakan posisi pesawat tidak semestinya (kurang sempurna).

Kemudian, pilot berkoordinasi dengan petugas layanan darat dan teknisi untuk dilakukan pengecekan.

Dari hasil data dan pengecekan awal di lapangan, roda pesawat bagian kanan nomor 4 terindikasi mengalami tekanan angin yang tidak tepat, menyebabkan pecah ban secara tiba-tiba (tyre burst), sehingga keseimbangan pada pesawat terganggu. 

Pada kondisi tersebut, salah satu roda bagian kanan pesawat sebelah kanan keluar sedikit dari permukaan beton taxiway.

"Dari hasil pemeriksaan awal, teridentifikasi bahwa roda paling kanan nomor 4 telah bergerak di luar permukaan yang seharusnya sehingga mengakibatkan gangguan pada roda dimaksud," terang Ari Azhari. 

Ia mengatakan, seluruh penumpang diinformasikan dengan baik dan diarahkan menuju ruang tunggu bandara. Insiden juga dimaksud tidak menyebabkan terganggunya operasional penerbangan lain.

  • 5 Destinasi Hidden Gem di Surabaya untuk Healing, Bisa Susur Sungai
  • 5 Tempat Wisata Anak di Samarinda, Ada yang Gratis

"Super Air Jet mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat dalam menangani insiden ini dengan cepat dan efektif," tambahnya. 

Saat ini, kata dia, pihak maskapai penerbangan dan otoritas penerbangan tengah melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti dari insiden ini.

Pengecekan awal dilakukan

Ari Azhari menjelaskan, standar keselamatan sebelum penerbangan diimplementasikan melalui pengecekan pesawat sebelum keberangkatan.

"Ini bagian penting dari prosedur penerbangan untuk memastikan bahwa pesawat dalam kondisi terbaik dan aman untuk terbang," katanya. 

Proses pengecekan ini melibatkan beberapa tahapan, yaitu:

  • Pre-Flight Check

Sebelum pesawat diizinkan untuk terbang, awak pesawat melakukan pemeriksaan pra-terbang atau pre-flight check. Pemeriksaan ini meliputi pengecekan seluruh sistem pesawat.

  • Servicing and Refueling

Bahan bakar diisi sesuai dengan perhitungan yang tepat untuk memastikan bahwa pesawat dapat terbang dengan aman dan tanpa masalah.

  • Final Inspection

Pemeriksaan ini meliputi pengecekan kembali semua sistem pesawat dan perlengkapan keselamatan, serta memastikan bahwa semua penumpang telah naik pesawat dengan aman.

"Hasil pemeriksaan sebelum keberangkatan, bahwa semua sistem dan perlengkapan pesawat dalam kondisi prima dan siap terbang," pungkasnya. 

https://travel.kompas.com/read/2023/04/02/111100427/klarifikasi-super-air-jet-yang-penerbangan-rute-samarinda-surabaya-terlambat

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke