Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ringkas dan Rumit Sama Lezatnya

Kompas.com - 28/07/2013, 08:49 WIB

Di dapur rumahan, nasi liwet memang dimasak dengan cara yang lebih canggih, dengan beragam bumbu. Aam (62), warga Ciawi, Tasikmalaya, misalnya, punya ”takaran pakem” untuk meramu nasi liwet. Takarannya pun berdasarkan nomor kastrol, yang menunjukkan daya tampung kastrol itu, jauh berbeda dengan ”Ending yang ”serba secukupnya”. Nasi liwet ala Aam pun tak bisa dimasak hanya dengan satu periuk.

”Untuk kastrol nomor 6, berasnya dua kilogram, direndam air, lebihkan tinggi air satu setengah ruas jari dari permukaan beras. Lalu tumis bumbunya, yaitu irisan seperempat kilogram bawang merah, 1 ons cabai merah, dan 1 ons tomat. Tambahkan salam dan serai dalam tumisan. Masukkan bumbu tumisan dalam rendaman beras, tinggal dimasak. Jangan lupa imbuhkan garam,” kata Aam.

Di kalangan rumahan, para ibu seperti Aam malah sudah piawai memasak nasi liwet dengan rice cooker. ”Namun, lezatnya tidak pernah menyamai nasi liwet kastrol. Ada wangi yang khas ketika nasi liwet dimasak dengan kastrol, dengan memakai perapian,” kata Aam.

Versi rumit

Meski praktis dan senang untuk serba mudah dan cepat, bukan berarti kuliner Sunda tak mengenal aneka bumbu yang diolah rumit. Orang Sunda yang serba praktis juga piawai mengolah aneka ampas.

Sebut saja, galendo, alias olahan ampas minyak kelapa. Sempat disia-sia sebagai kotoran minyak kelapa, galendo kian diburu. ”Dulu, galendo hanya dimakan sebagai teman nasi,” kata H Endut Rohadi (60), yang memproduksi Galendo H Endut.

Tanpa diutak-atik, ampas minyak kelapa yang ditiriskan itu memang rasanya gurih. Rasa gurih itu kini diolah Endut menjadi galendo batangan beraneka rasa, dengan wujud serupa cokelat batangan.

Olahan rumit lain adalah proses peragian bungkil atau ampas minyak kacang tanah dan ampas tahu menjadi oncom. Itulah bahan campuran deungeun santri atau DS lezat di tepi balong Acep. Saat dicampurkan dengan DS, oncom sepertinya sesederhana DS, padahal peragian oncom jauh lebih rumit.

”Bungkil harus direndam 12 jam, dicampur dengan ampas tahu, lalu dikukus, dan ditiriskan. Setelah dingin, baru bisa dicampur ragi tempe, dan diinapkan untuk proses peragiannya. Oncom kami menjadi bahan beragam masakan, mulai dari tutug oncom, DS, sampai combro,” kata Iwa Rustiwa, pembuat oncom di Ciawi.

Olahan berbagai bahan pangan, mulai dari yang ringkas sampai yang rumit, sama-sama menghasilkan kelezatan. Bau oncom dari DS itu, duh.... (Aryo Wisanggeni/Mawar Kusuma) 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com