Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Masalah Saat "Traveling" dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - Diperbarui 17/11/2021, 21:46 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Editor

KOMPAS.com - Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi saat berada dalam suatu perjalanan. Namun apakah langkah terburuk yang dilakukan wisatawan?

"Mereka meninggalkan rumah tanpa persiapan," jawab Alex Puig dari International SOS, perusahaan yang menawarkan evakuasi darurat.

Baca juga: 5 Tips Membeli Koper

Lalu, bagaimana cara mengatasi masalah perjalanan? Simak uraian berikut ini!

Waspada Dirampok

  • Selalu jaga bawaan saat di mana pun.
  • Bawa tas "umpan" yang membawa uang kecil dan foto lama. Tas umpan ini tidak membuat kita ragu untuk menyerahkannya jika ada perampokan.
  • Letakkan kartu kredit dan uang tunai di saku dalam.
  • Serahkan dompet palsu.
  • Beritahu polisi.

Kehilangan paspor

Hal yang paling penting untuk dibawa saat bepergian ke luar negeri adalah paspor. Cobalah tiga hal ini untuk langkah awal.

  • Simpan salinan yang berwarna di tempat aman seperti kamar hotel atau tinggalkan fotokopi dengan orang terpercaya di rumah.
  • Scan salinan sebagai file elektronik dan simpan di folder box seperti DropBox atau Google Drive. Fotokopi paspor, tiket pesawat, SIM, dan kartu kredit juga dapat membantu kita memverifikasikan identitas kita.
  • Hubungi kedutaan besar atau konsulat negara kita
  • Beritahu maskapai dan asuransi perjalanan kita jika kita perlu merubah rencana perjalanan

Baca juga: Jika Paspor Hilang Saat di Luar Negeri, Lakukan Ini

Kartu kredit ditolak

  • Jika ditolak, ada kemungkinan kartu kredit yang digunakan tidak memiliki microchip yang digunakan untuk keamanan internasional.
  • Bisa juga ditolak karena kartu kredit tersebut belum dilaporkan sebelumnya untuk digunakan di luar negeri sehingga terjadi deteksi penipuan.
  • Hubungi nomor telpon bebas pulsa internasional pada kartu kredit kita.
  • Cara termudah saat hal ini terjadi adalah beralih ke debit atau tunai. Jadi pastikan memiliki dana tunai.

Baca juga: Kiat Menggunakan Kartu Kredit Saat Traveling

ilustrasi travelinganyaberkut ilustrasi traveling

Kerusuhan

  • Mungkin kamu tergoda untuk ikut melihat demonstrasi. Namun tahan diri dan hindari aksi pemogokan, protes, dan kerumunan massa.
  • Tinggalkan area kerusuhan secepat mungkin
  • Jangan mengambil foto. Bertindak seperti jurnalis foto dapat menempatkan diri dalam bahaya.
  • Kembali ke hotel atau pergi ke kedutaan atau konsulat terdekat.
  • Jika kekerasan menyebar, tinggalkan negara tersebut

Penipuan

  • Penipuan telah lama memikat wisatawan. Salah satu cara sederhana mengatasi masalah perjalanan adalah waspada terhadap tempat yang sering dikunjungi oleh wisatawan, seperti bandara dan stasiun kereta.
  • Beritahu polisi
  • Jika penipuan melibatkan penggunaan kartu kredit, segera laporkan
  • Laporkan penipuan secara online (facebook, twitter) untuk memperingati yang lainnya

Bencana alam

  • Jika kita tinggal di tempat yang kemungkinan akan terjadi bencana seperti tsunami, sebisa mungkin kita tahu tanda-tanda peringatan seperti sirene tanda bahaya
  • Perhatikan peringatan resmi
  • Mungkin lebih cerdas untuk menetap daripada berevakuasi, seperti dalam badai, carilah tempat berlindung dibanding mencoba untuk berlari lebih cepat dari badai
  • Tinggalkan area secepat mungkin dan tunggu sampai aman untuk kembali melanjutkan perjalan.

Baca juga: 7 Tips Mengemas Bagasi Kabin Pesawat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Tips Menuju ke Balong Geulis, Disuguhi Pemandangan Indah

Travel Update
Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Serunya Wisata Kolam Renang di Balong Geulis Sumedang

Jalan Jalan
Nekat Sulut 'Flare' atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Nekat Sulut "Flare" atau Kembang Api di Gunung Andong, Ini Sanksinya

Travel Update
Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com