Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpar Targetkan Kalahkan Malaysia pada ASEANTA 2016

Kompas.com - 02/11/2015, 08:23 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan untuk mengalahkan Malaysia di ajang "ASEANTA Awards for Excellence 2016" yang akan diselenggarakan di Manila, Januari 2016.

Selain itu, Indonesia juga ditargetkan memenangkan enam penghargaan di ajang tersebut.

"Kita harus mengalahkan Malaysia. Ini masalah eksistensi dan masalah posisi kepariwisataan dunia," kata Asisten Deputi Pengembangan Komunikasi Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata, Noviendi Makalam usai acara "Strategi Pemenangan Indonesia pada 29th ASEANTA Awards for Execellence 2016" di Puri Denpasar Hotel, Jumat (30/10/2015) malam.

Pada gelaran ASEANTA ke-28 tahun 2015, Noviendi mengatakan Malaysia merebut tiga kategori penghargaan dari total jumlah sembilan kategori.

Ia menyebutkan pada tahun lalu, Malaysia telah mempersiapkan untuk mengikuti ajang penghargaan ASEANTA.

"Target dari Pak Arief Yahya harus menang di semua kategori," kata Noviendi.

Noviendi mengatakan target kemenangan Indonesia dalam ASEANTA Awards for Execellence 2016 di Manila adalah target dari Menteri Pariwisata Arief Yahya.

BARRY KUSUMA Peserta pawai budaya pada pembukaan Festival Tabalong di Kota Tanjung, Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (11/2/2015). Festival bertema 'Beauty of Tabalong' berlangsung 11-14 Februari 2015. Keindahan tanah Banua Saraba Kawa melalui festival ini.
Kemenpar akan berkonsentrasi untuk untuk pemenangan branding Wonderful Indonesia nanti di ASEANTA.

Adapun enam kategori yang dikompetisikan pada ASEANTA Awards for Execellence 2016 yakni Best ASEANTA Tourism Photo, Best ASEANTA Travel Article, Best ASEANTA Marketing & Promotional Campaign, Best ASEANTA New Tourism Attraction, Best ASEANTA Airline Programme for ASEAN, dan Best ASEANTA Cultural Preservation Efforts.

ASEANTA Awards for Execellence 2016 adalah ajang penghargaan yang ke-29 yang digelar oleh Organisasi Pariwisata ASEAN atau ASEAN Travel Association (ASEANTA).

Penghargaan ini diberikan kepada individu atau organisasi yang dinilai telah memberikan kontribusi terhadap pengembangan, pertumbuhan, dan promosi kebudayaan dan pariwisata di kawasan ASEAN.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

 Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Legaran Svarnadvipa di Tanah Datar Sumbar, Pertunjukkan Seni untuk Korban Bencana

Travel Update
Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Pengalaman ke Hutan Kota Babakan Siliwangi Bandung, Menyejukkan Mata

Jalan Jalan
Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Taman Sejarah Bandung: Daya Tarik, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Cara ke Pasar Antik Cikapundung di Bandung Naik DAMRI dan Angkot

Travel Tips
Larangan 'Study Tour' Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Larangan "Study Tour" Disebut Tak Berdampak pada Pariwisata Dieng

Travel Update
Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Daftar Tanggal Merah dan Cuti Bersama Juni 2024, Bisa Libur 4 Hari

Travel Update
Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Ada Anggapan Bali Dijajah Turis Asing, Menparekraf Tidak Setuju

Travel Update
Ada Kecelakaan Bus 'Study Tour' Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Ada Kecelakaan Bus "Study Tour" Lagi, Sandiaga: Akan Ada Sanksi Tegas

Travel Update
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Relasi Ambarawa-Tuntang Juni 2024

Travel Update
Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary 2 Hari 1 Malam di Badui Dalam, Bertemu Warga dan ke Mata Air

Itinerary
3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

3 Aktivitas di Taman Sejarah Bandung, Nongkrong Sambil Belajar Sejarah

Jalan Jalan
Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Rute Naik Angkot ke Taman Sejarah Bandung dari Gedung Sate

Travel Tips
Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Hotel Accor Meriahkan Java Jazz 2024 dengan Kuliner dan Hiburan

Travel Update
787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

787.900 Turis China Kunjungi Indonesia pada 2023, Sebagian ke Labuan Bajo

Travel Update
4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

4 Aktivitas yang bisa Dilakukan di Hutan Kota Babakan Siliwangi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com