Dengan kemauan keras, upaya itu tidak mendapat hambatan berarti karena masyarakat Sukamantri memang sudah memiliki modal sosial. Secara turun-temurun, keluarga Cucu juga termasuk turunan pelaku seni bebegig.
Berkat sentuhan tangan dinginnya, tahun 2006, rombongan helaran bebegig Sukamantri berhasil meraih juara umum dan peserta favorit Kemilau Nusantara di Bandung.
Sukamantri merupakan kawasan paling utara Kabupaten Ciamis yang berbatasan dengan Kabupaten Majalengka. Desa yang terletak pada ketinggian 700-950 meter di atas permukaan laut ini merupakan sumber air bagi wilayah pertanian di bawahnya.
Situasi itu diperkuat dengan keberadaan hutan larangan yang disebut Tawang Gantungan, yakni sepenggal hutan keramat dan angker di sebelah utara Sukamantri.
Siapa yang berani masuk dan mengganggu tanaman dan pohon di hutan seluas 3,5 hektar ini bakal kualat dan hidupnya tidak bakal selamat atau terkena mamala (Sunda).
Bukit ini memang berbeda dengan bukit-bukit lainnya. Selain agak menonjol, terdapat tiga parit besar (parigi) yang melingkari bagian bawah bukit. Di hilirnya terdapat lereng terjal yang disebut oleh warga setempat Panggeleseran.