Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gili Trawangan, Keliling Pulau Cantik Bebas Polusi

Kompas.com - 23/02/2016, 21:08 WIB
KOMPAS.com - Ada tiga pulau kecil di Kabupaten Lombok Utara yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Gili Trawangan paling pertama naik daun, juga paling ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara.

Tak heran, Gili Trawangan merupakan pulau cantik yang menjadi incaran pelancong mancanegara termasuk wisatawan domestik. Sebuah pulau kecil di sebelah barat Pulau Lombok dan masuk dalam Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Cara menuju Gili Trawangan bisa melalui Pulau Bali maupun Pulau Lombok. Banyak turis berkata Gili Trawangan seperti Bali tempo dulu. Pantai dengan pasir putih yang masih menawan, laut biru, dan salah satu hal yang unik adalah tidak ada kendaraan bermotor di pulau ini.

Cidomo menguasai pulau ini. Turis bisa naik delman yang biasa disebut cidomo untuk berkeliling pulau, cukup setengah jam saja sudah bisa berkeliling pulau. Pilihan lain adalah dengan menyewa sepeda dan keliling pulau tak berpolusi ini.

Tak sedikit turis yang mencoba lari mengelilingi pulau. Jalanan setapak beraspal dengan pantai di satu sis dan deburan ombak yang terdengar, menemani perjalanan mengelilingi pulau.

Di salah satu sisi pulau dipenuhi penginapan dan bar. Turis-turis kerap nongkrong hingga malam untuk berpesta. Di sisi lainnya adalah tempat resor yang lebih menawarkan kesunyian dan sepi.

Jangan lewatkan kesempatan untuk snorkling dan diving di Gili Indah. Gili Indah terdiri dari tiga pulau yaitu Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Air laut di Gili Indah begitu biru.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Wisatawan dan cidomo di Gili Trawangan, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (18/4/2014).
Apalagi di tengah terik matahari, air laut seakan menggiurkan ingin segera diselami. Air laut ini begitu jernih sehingga kedalaman 10 sampai 15 meter pun masih dapat terlihat dengan jelas.

Cara menuju Gili Trawangan

Untuk menuju Pulau Lombok bisa melalui jalur udara dan masuk lewat Bandara Internasional Lombok (BIL) di Praya, Kabupaten Lombok Tengah. Lalu dari BIL arahkan perjalanan ke Pelabuhan Bangsal atau Teluk Nara. Bisa juga ke Senggigi menggunakan fastboat dari Bali.

Kisaran biaya taksi atau sewa mobil dari BIL sebesar Rp 250.000 - Rp 350.000. Bisa juga naik Damri sampai Senggigi, lalu dilanjutkan naik taksi. Lama perjalanan dari BIL ke Teluk Nara sekitar 2 jam.

Biasanya wisatawan lebih senang melalui Teluk Nara, sebab dari tempat parkir mobil ke speedboat sangat dekat. Sementara di Pelabuhan Bangsal, dari tempat parkir mobil harus berjalan kaki terlebih dahulu sampai dermaga atau naik cidomo (sejenis delman).

Dari Teluk Nara, pilihannya adalah menyewa speedboat. Bisa dibilang untuk menggunakannya maka harus menyewa satu kapal. Harganya bervariasi, namun diterapkan minimal orang yang naik.

Misalnya ada speedboat yang menawarkan harga Rp 400.000 untuk tiga orang. Setiap menambah satu orang, dikenakan tambahan Rp 50.000. Kapal cepat ini bisa memuat antara 10 sampai 15 orang. Ada banyak kapal tertambat di Teluk Nara yang bisa dipilih. Lama perjalanan kurang lebih 20 menit, tergantung cuaca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com