Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Ragam Bubur Khas Nusantara yang Lezat nan Menggoda

Kompas.com - 14/08/2017, 11:39 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

4. Bubur manggul

Bubur gurih yang satu ini berasal dari Madura. Bubur manggul terbuat dari tepung beras yang diberi santan dan garam sehingga rasanya sangat gurih.

Selain itu, yang membuatnya kian spesial ialah taburan serundeng atau kelapa sangrai yang bercampur bumbu rempah khas,lalu ada daun kemangi, juga sambal goreng udang.

5. Bubur kampiun

Daratan Minang ternyata tidak hannya kuliner pedas, buktinya bubur manis dan wangi ini begitu menggoda. Sekilas tampilannya mirip dengan bubur sumsum dan kolak karena dibuat dari tepung beras, santan, gula merah, daun pandan, serta pisang tanduk.

6. Bubur bassang

Bubur ini populer di Sulawesi Selatan, tepatnya Makassar. Bubur berwarna putih pucat ini terbuat dari jagung pulut alias jagung putih, tepung terigu, air, gula, dan garam. Bubur ini dihidangkan saat masih panas dan ditambahkan gula pasir.

Saat ini di Makassar sudah berkembang bubur bassang dalam bentuk kemasan cepat saji, untuk oleh-oleh dan tak perlu repot membuatnya.

7. Bubur sagu

Bubur ini berasal dari Ambon, tentunya terbuat dari sagu yang telah direndam kemudian direbus. Biasanya disajikan dengan kuah santan dan dicampur hangatnya talas kukus.

8. Bubur kanji rumbi

Bubur yang satu ini berasal dari Aceh. Bubur ini sekilas mirip bubur ayam, tetapi memiliki cita rasa gurih yang khas. Karena penggunaan udang dan rempah-rempah yang banyak, bahkan ada cengkeh di dalamnya.

9. Bubur pedas

Yang satu ini bubur asli Singkawang. Meskipun namanya bubur pedas, ternyata tidak ada bahan cabai di dalamnya. Berbahan dasar beras yang diolah dengan cara ditumbuk halus lalu ditumis sambil dibumbui aneka rempah.

Selanjutnya dicampur dengan parutan kelapa sangrai, kaldu sapi, dan beberapa sayuran seperti pakis, kangkung, dan kesum. Bubur ini disajikan hangat, dengan kacang tanah goreng dan ikan teri di atasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com