Di samping itu, ada juga delapan loko uap yang berjejer di halaman gedung kantor Pabrik Gula Cepiring. Loko itu, menambah kesan heritage dalam kawasan.
Salah satu wisatawan lokal, Novianti, mengaku sangat terkesan dengan keindahan bangunan kuno yang berada dalam lokasi pabrik. Selain klasik, bangunannya terlihat kokoh. “Bagus untuk selfie, “ kata pelajar SMA Negeri 2 Kendal itu.
Novi, mengaku sangat betah berada di tempat wisata baru itu. Apalagi tempatnya rindang dan sejuk.
Wisatawan lain, Sisca, mengaku senang bisa jalan-jalan di komplek Pabrik Gula Cepiring. Sebab selama ini, dirinya hanya bisa menikmati dari luar. “Waktu masih beroperasi, kan tidak semua orang bisa masuk,“ kata Sisca.
Sisca berharap, tempat wisata pabrik gula bisa seperti Lawang Sewu , atau Kota Lama di Semarang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.