Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agusen, Destinasi Wisata Populer di Gayo Lues

Kompas.com - 20/08/2018, 07:23 WIB
Masriadi ,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

GAYO LUES, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Gayo Lues, mengembangkan destinasi wisata alam di Desa Agusen, Kecamatan Blang Kejeren, Kabupaten Gayo Lues.

Di lokasi ini pula, mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Pol (Purn) Budi Waseso menetapkan desa itu berubah dari sentra penghasil ganja menjadi sentra penghasil kopi dan destinasi wisata.

Salah seorang tokoh pemuda Gayo Lues, Amiruddin, Minggu (19/8/2018) menyebutkan, destinasi itu menjadi sangat populer dan instagenic bagi wisatawan.

Baca juga: Serunya Mandi di Air Terjun Rayap Aceh Utara

Letaknya dari Kota Blang Kejeren menuju arah ke Kuta Cane, Kabupaten Aceh Tenggara. Terpaut sekitar 8,6 kilometer saja.

Penduduk lokal menyiapkan papan kayu bertuliskan "Agusen" sebagai tempat wisatawan berswafoto. Begitu pun papan kayu lainnya sehingga terlihat pemandangan hutan dengan Sungai Agusen yang mengalir jernih di bawahnya.

“Sekarang ramai sekali warga berkunjung kemari. Umumnya wisatawan lokal, sebagian turis juga,” kata Amiruddin.

Sungai Agusen dari ketinggian di lokasi obyek wisata Agusen di Desa Agusen, Kecamatan Blang Kejeren, Kabupaten Gayo Lues, Aceh, Minggu (19/8/2018).KOMPAS.com/MASRIADI SAMBO Sungai Agusen dari ketinggian di lokasi obyek wisata Agusen di Desa Agusen, Kecamatan Blang Kejeren, Kabupaten Gayo Lues, Aceh, Minggu (19/8/2018).
Destinasi itu memang belum akrab di telinga pelancong dunia. Namun, letaknya di kaki Gunung Leuser, tentu menjanjikan kesejukan dan fanorama alam nan indah.

Untuk masuk ke lokasi Agusen tak perlu mengeluarkan biaya. Sarana mushala juga tersedia milik desa itu. Begitu juga soal sarana mandi, dipastikan air sungai jernih dan segar.

Bagi wisatawan yang ingin menginap, bisa pula memasang tenda. Desa ini sangat terbuka menerima kunjungan wisatawan. “Semoga semakin banyak wisatawan berkunjung ke Agusen,” pungkas Amiruddin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Larangan Study Tour ke Luar Provinsi Disesalkan Pelaku Wisata di Bantul

Travel Update
5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

5 Wisata Alam di Purwokerto, Terdapat Kolam Alami di Tengah Hutan

Jalan Jalan
5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

5 Hotel Sekitar Dago Bakery Punclut Bandung, mulai Rp 190.000

Hotel Story
Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Makoya Pandaan: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

5 Peralatan yang Harus Dibawa Saat Camping di Pantai

Travel Tips
Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Kemendikbudristek Luncurkan Indonesian Heritage Agency, Kelola Museum dan Cagar Budaya

Travel Update
6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

6 Tips Aman untuk Anak Saat Bermain di Pantai

Travel Tips
Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Ketentuan Bhikku Saat Thudong, Boleh Makan Sebelum Pukul 12 Siang

Hotel Story
Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Memaknai Tradisi Thudong, Lebih dari Sekadar Jalan Kaki

Hotel Story
Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Pameran Deep and Extreme Indonesia 2024 Digelar mulai 30 Mei

Travel Update
10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

10 Museum di Solo untuk Libur Sekolah, Ada Museum Radya Pustaka

Jalan Jalan
Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Tarif Kereta Api Rute Jakarta-Yogyakarta Mei 2024, mulai Rp 260.000

Travel Update
Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Harga Tiket Pesawat Jakarta-Yogyakarta PP Mei 2024, mulai Rp 850.000

Travel Update
Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com