Kami berempat melintasi perkampungan Ranggu dan jalan menurun di sebelah Kampung Ranggu hingga tiba di jembatan Wae Impor. Jalan menurun dari Kampung Ranggu hingga tiba di Jembatan Wae Impor sangat rusak parah.
Saat itu saya turun dari motor yang dikendarai Kurniawan karena saya takut dengan kondisi jalan yang sangat parah.
Setelah melewati Jembatan Wae Impor, kondisi jalan menuju ke Desa Tengku juga kondisi jalannya sangat rusak. Setiba di pertigaan Kampung Monsok, Desa Tengku, kami berempat belok kiri dengan melintasi jalan raya yang sudah diaspal dengan baik.
Kampung Tado Pusat Kuliner Gola Kolang
Warga Kampung Tado, Desa Ranggu, Kecamatan Kuwus Barat masih merawat dan melestarikan tradisi olah air nira menjadi gola merah kolang.
Terik matahari siang itu tak dihiraukan karena keinginan untuk “Lait Gola” di rumah warga di Kampung Tado yang sedang memasaknya.