Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Kamu Mendaki Gunung, Persiapan Fisik Apa yang Harus Dilakukan?

Kompas.com - 12/06/2019, 11:09 WIB
Anggara Wikan Prasetya,
I Made Asdhiana

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Musim pendakian sudah di depan mata. Musim kemarau membuat kemungkinan terjadinya cuaca buruk semakin berkurang sehingga pas dimanfaatkan untuk melakukan pendakian.

Selain itu, saat musim kemarau biasanya gunung tidak berkabut. Hal itu membuat keindahan panorama dari ketinggian bisa disaksikan dengan jelas. Bulan Juni sampai Agustus menjadi waktu yang pas untuk mendaki.

Baca juga: 6 Gunung di Jawa Tengah yang Cocok untuk Pendaki Pemula

Namun sebelum mendaki gunung, ada beberapa persiapan fisik yang harus kamu lakukan mengingat pendakian merupakan aktivitas berat. Berikut ini adalah 5 olahraga yang harus rutin kamu lakukan sebelum mendaki gunung:

1. Jogging

Jogging atau lari-lari kecil merupakan olahraga sederhana yang bisa dengan mudah kamu lakukan. Olahraga ini bertujuan untuk meningkatkan stamina yang sangat dibutuhkan untuk perjalanan mendaki selama berjam-jam.

Ilustrasi joggingDragonImages Ilustrasi jogging
Selain itu, jogging juga akan meningkatkan kemampuan otot kaki sehingga menjadi lebih kuat.

Kaki yang kuat tidak hanya dibutuhkan untuk menapaki jalan menanjak, tetapi juga saat perjalanan turun ketika kaki harus mengerem dan menahan berat badan serta bawaan.

Baca juga: Di Gunung Ini, Kamu Bisa ke Puncak Cuma Naik Motor...

Olahraga jogging ini harus dilakukan setiap hari dan jauh sebelum waktu pendakian dimulai. Hal itu karena stamina dan kekuatan otot tidak bisa dibangun dalam waktu singkat. Lakukan jogging setidaknya satu jam saja setiap hari.

2. Bersepeda Melewati Tanjakan

Selain jogging, bersepeda juga merupakan olahraga yang tepat untuk semakin menguatkan stamina dan otot kaki kamu. Bersepeda juga menjadi variasi olahraga yang bisa dilakukan agar tidak jenuh.

Ilustrasi olahraga bersepedaSHUTTERSTOCK Ilustrasi olahraga bersepeda
Agar olahraga ini semakin efektif dalam membangun stamina dan kekuatan tubuh, bersepedalah di jalan yang menanjak. Dengan demikian, fisikmu akan lebih terlatih untuk melibas medan yang berat.

Baca juga: Pesona Keindahan “Sunrise” di Gunung Ireng, Gunungkidul

Sama seperti jogging, lakukan olahraga ini jauh hari sebelum mendaki. Jika kamu sudah biasa bersepeda di medan yang berat, maka fisik akan lebih siap saat diajak untuk mendaki gunung.

3. Push up

Memang mendaki gunung akan sangat mengandalkan kemampuan kaki dan stamina untuk menapaki medan yang terjal selama berjam-jam. Namun, jangan lupakan kalau pendaki juga harus membawa barang bawaan seperti air minum, bekal, dan tenda.

Ilustrasi olahraga push upElNariz Ilustrasi olahraga push up
Barang bawaan itu biasanya dimasukkan ke dalam tas carrier. Bawaan yang banyak membuat tas carrier semakin berat sehingga dibutuhkan kemampuan bahu yang kuat untuk bisa membawanya.

Baca juga: Pemburu Senja, Cobalah Pergi ke Bukit Widodaren di Wonogiri

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com