Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Boarding di Stasiun Kereta Api

Kompas.com - 24/11/2019, 09:00 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Seperti naik pesawat, kereta api pun ada proses boarding.

Karena itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan para pengguna jasa kereta api agar proses boarding berjalan dengan lancar.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengimbau para pengguna jasa untuk membawa identitas diri sebelum naik kereta api.

Baca juga: 8 Langkah Beli Tiket Kereta Api Lewat KAI Access

"Harus identitas asli, karena kalau tidak ada itu, tidak akan diperkenankan masuk," kata Eva kepada Kompas.com, Rabu (20/11/2019).

Eva mengatakan, para pengguna jasa membawa identitas diri seperti E-KTP, SIM, dan jika membawa anak harus disertai dengan fotokopi Kartu Keluarga.

Identitas lain yang dapat dipergunakan saat boarding adalah paspor.

Baca juga: Cara Beli Tiket Kereta Melalui KAI Access

"Karena ini untuk menyamakan nama yang tertera pada tiket dengan orang yang akan berangkat itu sama," ujarnya.

Berikut hal-hal yang harus diperhatikan untuk boarding di stasiun kereta api:

1. Siapkan KTP, SIM, atau Paspor

Para pengguna jasa kereta api wajib membawa identitas diri ketika proses boarding. Identitas diri harus asli untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Karena itu, ada baiknya sebelum kamu pergi ke stasiun, cek dulu apakah identitas diri seperti KTP, SIM, atau pun Paspor kamu sudah terbawa.

Baca juga: Daftar KA Baru yang Berangkat dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen Per 1 Desember 2019

Hal ini penting, karena apabila kamu tidak dapat menunjukkan identitas diri, maka kamu tidak diperbolehkan masuk dalam peron stasiun.

Proses boarding, penumpang menuju petugas stasiun yang akan mengecek identitas dan tiket kembali.Nicholas Ryan Aditya Proses boarding, penumpang menuju petugas stasiun yang akan mengecek identitas dan tiket kembali.
2. Siapkan fotokopi kartu keluarga untuk anak

Para orangtua yang membawa serta anaknya dalam perjalanan kereta api diwajibkan membawa fotokopi Kartu Keluarga untuk melalui proses boarding.

Hal ini penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Baca juga: Cara Menggunakan Wifi di KA Argo Parahyangan Jakarta-Bandung

Selain itu penting juga agar petugas stasiun dapat mengenali dan menjaga anak tersebut di dalam perjalanan kereta api, apabila terpisah dari orangtua.

Namun semuanya demi kenyamanan pengguna jasa kereta api agar semakin aman dalam perjalanan.

3. Kalau identitas hilang, bawa surat laporan polisi

Apabila pengguna jasa tidak bisa membawa KTP dan identitas lainnya karena hilang, maka tak perlu khawatir.

Baca juga: KAI Siapkan 13 Kereta Tambahan dari Jakarta Pada Libur Natal dan Tahun Baru

Kamu bisa membawa surat kehilangan dari kepolisian agar tetap bisa melalui proses boarding.

"Minimal kalau memang KTP hilang dan identitas lain juga hilang, yang penting ada surat keterangan dari kepolisian bahwa dia sedang melakukan proses pengurusan KTP dan lain-lain, jadi penting sebelum berangkat, semua diperiksa dulu," ujar Eva.

Penumpang masuk ke pintu boarding stasiun. Tahapan pertama sebelum melakukan perjalanan kereta api adalah boarding.Nicholas Ryan Aditya Penumpang masuk ke pintu boarding stasiun. Tahapan pertama sebelum melakukan perjalanan kereta api adalah boarding.
4. Masuk ke boarding sesuai pintu keberangkatan masing-masing

Tahapan selanjutnya, jika sudah membawa identitas diri, maka langsung masuk proses boarding melalui pintu keberangkatan masing-masing.

Baca juga: Uniknya Nama Kereta Api, Terinspirasi dari Gunung Hingga Ular

Pegang KTP atau identitas dirimu beserta tiket kereta api. Harap bersabar menunggu antrean saat boarding.

5. Petugas mengecek identitas diri pengguna jasa beserta tiket

Penumpang menunggu kedatangan kereta api di peron Stasiun Pasar Senen, Jakarta setelah melakukan proses boarding yaitu pengecekan tiket dan identitas diri.Nicholas Ryan Aditya Penumpang menunggu kedatangan kereta api di peron Stasiun Pasar Senen, Jakarta setelah melakukan proses boarding yaitu pengecekan tiket dan identitas diri.
Selanjutnya, petugas akan memeriksa tiket dan identitas dirimu. Jika cocok, maka kamu akan lolos boarding dan dapat menuju ke tahapan selanjutnya, yakni peron kedatangan kereta api.

Baca juga: Ini Kisaran Tarif Porter di Stasiun Kereta Api

Biasanya, petugas akan memberikanmu informasi mengenai jalur kereta api dan jadwal kedatangannya.

6. Masuk ke peron masing-masing

Hal yang harus kamu lakukan selanjutnya adalah masuk ke peron masing-masing. Tenang, tidak ada proses pengecekan tiket dan identitas diri lagi.

Baca juga: 4 Ruang Tunggu di Stasiun Gambir Sebelum Kereta Berangkat

Kamu tinggal mengikuti arah peronmu berada. Harap mengingat informasi yang telah diberikan petugas boarding tentang peron dan jalur berapa keretamu akan datang.

7. Menunggu dengan tenang di peron

Penumpang mencari gerbong kereta api yang tertera pada tiket sebelum masuk dan menikmati perjalanan kereta api Argo Parahyangan relasi Stasiun Gambir - Stasiun Bandung.Nicholas Ryan Aditya Penumpang mencari gerbong kereta api yang tertera pada tiket sebelum masuk dan menikmati perjalanan kereta api Argo Parahyangan relasi Stasiun Gambir - Stasiun Bandung.
Langkah terakhir adalah menunggu kedatangan kereta dengan tenang.

Sekadar informasi, saat ini sudah banyak fasilitas yang dapat memanjakanmu saat menunggu kereta, seperti tenant makanan, pengisian baterai telepon genggam, toilet hingga arena bermain anak.

Baca juga: Intip Fasilitas Coworking Space Stasiun Gambir

Namun, sembari  menunggu, sebaiknya kamu tetap mendengarkan informasi yang ada di pengeras suara stasiun.

Petugas pengeras suara biasanya akan menginformasikan keterangan tentang posisi kereta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com