“Buah tersebut bisa dibeli pengunjung ketika nanti buahnya sudah waktunya dipanen. Untuk saat ini, bulan ini, yang sedang berbuah dan kondisinya masih kecil jadi masih muda sekali itu ada durian, belimbing, rambutan, dan jeruk,” jelas pengelola.
Baca juga: Rute dan Harga Tiket Masuk Kebun Buah Mangunan, Yogyakarta
Tak hanya bisa memetik dan membeli buah-buahan segar, wisatawan juga bisa melakukan aktivitas lainnya, seperti outbound yang cocok untuk anak-anak. Ada pula pendopo untuk kegiatan perkumpulan, area camping ground, dan kawasan ternak sapi.
Namun semenjak pandemi Covid-19, Kebun Buah Mangunan belum diizinkan membuka kegiatan-kegiatan selain wisata panorama dan sunrise.
Protokol kesehatan di Kebun Buah Mangunan
Jika ingin berkunjung ke Kebun Buah Mangunan, tak perlu khawatir soal protokol kesehatan. Pengelola memastikan akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk pengunjung yang berwisata ke sana.
Pengunjung wajib memakai masker, menjaga jarak, dan jaga jarak. Pengunjung juga bisa mencuci tangan dengan sabun di tempat-tempat yang sudah disediakan sebelum masuk.
“Kemudian untuk pengunjung yang mungkin dari jarak jauh atau luar kota itu kami harapkan ada rapid test, jadi membawa surat kesehatan,” papar pengelola.
Baca juga: 5 Tips Berwisata ke Kebun Buah Mangunan, Negeri di Atas Awan
Selain itu ada pula pembatasan jumlah pengunjung. Kini wisatawan yang diizinkan untuk masuk ke dalam area di jam yang sama hanya 300 orang.
Sebelum pandemi, biasanya pengelola tidak melakukan pembatasan jumlah pengunjung selama tempat parkir masih cukup.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.