Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tempat Wisata Negeri di Atas Awan di Yogyakarta

Kompas.com - 10/12/2020, 08:10 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


KOMPAS.com – Yogyakarta memiliki beberapa tempat wisata yang sering disebut sebagai negeri di atas awan. Pasalnya, wisatawan bisa merasakan seperti benar-benar berada di atas awan ketika berkunjung ke sana.

Tempat-tempat berikut berada di ketinggian dan mampu menyuguhkan pemandangan indah alam Yogyakarta, lengkap dengan kabut tipis yang terlihat menyerupai awan.

Berikut ini lima tempat wisata negeri di atas awan yang ada di Yogyakarta. Bisa jadi ide alternatif liburan akhir pekan.

Kebun Buah Mangunan dengan panorama kabut seakan berada di negeri di atas awanAnggara Wikan Prasetya/KOMPAS.com Kebun Buah Mangunan dengan panorama kabut seakan berada di negeri di atas awan

1. Kebun Buah Mangunan

Kebun Buah Mangunan terletak di Mangunan, Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Sungai kabut jadi pemandangan yang dinantikan di sini.

Tempat ini juga dikenal sebagai salah satu spot sunrise terbaik di Yogyakarta. Wisatawan bisa menikmati momen sunrise sambil berfoto di beberapa spot gardu pandang yang tersedia di sini.

Baca juga: Kebun Buah Mangunan, Lahan Tandus yang Jadi Tempat Wisata Hits Yogya

Selain itu tentu saja ada kebun buah yang memiliki banyak sekali jenis tanaman. Buah-buahan yang sudah siap panen, bisa kamu beli dan bawa pulang.

Tempat yang berjarak kurang lebih 25 kilometer dari pusat kota Yogyakarta ini buka setiap hari pukul 05.30-10.00 WIB dan pukul 14.00-17.30 WIB.

 

Perahu awan di Jurang Tembelan, Yogyakarta.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Perahu awan di Jurang Tembelan, Yogyakarta.

2. Jurang Tembelan

Lokasi yang satu ini cocok dikunjungi saat musim hujan. Pasalnya, kabut akan muncul dan terlihat menyerupai gumpalan awan. Membuat pemandangan jadi begitu berbeda, seperti berada di atas awan.

Biasanya di pagi hari saat musim hujan, kabut akan muncul di lembah sebelah barat Jurang Tembelan. Pesonanya semakin menawan karena kabut yang melayang menyerupai sungai kabut.

Baca juga: 4 Tips Mengunjungi Perahu Awan di Jurang Tembelan Yogyakarta

Seperti namanya, Jurang Tembelan memang berada di bibir jurang. Namun tempat ini tidaklah ekstrem. Pasalnya, terdapat cukup banyak spot foto Instagramable serta pemandangan indah kombinasi lembah dan perbukitan hijau yang mengagumkan.

Jurang Tembelan Kanigoro terletak di Mangunan, Dlingo, Kabupaten Bantul. Jam operasionalnya setiap hari 24 jam. Harga tiket masuknya hanya Rp 2.500 per orang.

Wisatawan sedang berpose di anjungan foto Bukit Panguk, Yogyakarta.Kompas.com/Silvita Agmasari Wisatawan sedang berpose di anjungan foto Bukit Panguk, Yogyakarta.

3. Bukit Panguk Kediwung

Bukit Panguk Kediwung terletak di Dusun Kediwung, Mangunan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Ada sekitar sembilan anjungan foto dengan bentuk dan tema berbeda yang ada di sini.

Para wisatawan bisa berfoto di anjungan-anjungan tersebut. Selain jadi tempat berfoto, kamu juga bisa hanya sekadar menikmati suasana indah perbukitan yang hijau dan udara yang sejuk dari beberapa gardu pandang yang tersedia.

Baca juga: Sambut Pagi dengan Naik Kuda Terbang di Bukit Panguk Bantul

Waktu terbaik mengunjungi tempat ini adalah ketika matahari terbit. Sunrise di Bukit Panguk Kediwung sangat sayang untuk dilewatkan, karena seakan muncul dari lautan awan akibat kabut yang muncul.

Lokasi tempat wisata ini tak terlalu jauh dari Kebun Buah Mangunan. Jam operasionalnya Selasa-Minggu pukul 04.00-16.00 WIB. Harga tiket masuknya adalah Rp 3.000 dengan tarif parkir mobil Rp 5.000 dan motor Rp 3.000.

 

Samudera kabut yang bisa dijumpai di Watu Payung, Panggang saat pagi hari.Kompas.com/Anggara Wikan Prasetya Samudera kabut yang bisa dijumpai di Watu Payung, Panggang saat pagi hari.

4. Geoforest Watu Payung Turunan

Tempat wisata ini terletak di Dusun Turunan, Desa Girisuko, Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunungkidul, terkenal dengan momen sunrise-nya yang begitu menakjubkan.

Jaraknya sekitar 30 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam. Tiket masuk tempat wisata ini hanya Rp 5.000 per orang. Jam operasionalnya setiap hari pukul 04.45 – 21.00 WIB.

Baca juga: Menyambut Keindahan Matahari Terbit di Watu Payung Prambanan

Sebelum matahari terbit, para wisatawan juga bisa menikmati penampakan sungai kabut. Obyek wisata ini menghadap sisi utara dengan hamparan pegunungan hijau dan lembah.

Kabut pagi biasanya terlihat melayang di antara bukit dan mengikuti alur lembah sehingga terlihat begitu indah. Momen tersebut terjadi sebelum matahari terbit, dengan cahaya oranye yang perlahan muncul di langit timur.

Salah satu momen terbaik di Watu Mabur Camp, saat sunriseDok. Instagram @watumabur_camp Salah satu momen terbaik di Watu Mabur Camp, saat sunrise

5. Watu Mabur Camp

Watu Mabur Camp terletak di Mangunan, Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Kawasan wisata ini pada dasarnya adalah area berkemah.

Namun pengelola juga menyediakan spot-spot foto menarik seperti menara gardu pandang, batu bertumpuk, hingga jalan yang berujung di tebing.

Baca juga: Wisata Wayang Windu Panenjoan di Pangalengan yang Instagramable

Salah satu pesonanya adalah momen sunrise yang kadang dihiasi dengan indahnya sungai kabut. Selain berkemah tradisional, wisatawan juga bisa berkemah dengan unit glamping yang disediakan pengelola.

Watu Mabur Camp beroperasi setiap hari 24 jam dengan harga tiket masuk Rp 2.500 per orang. Jika ingin berkemah, harga tiket masuknya Rp 15.000 belum termasuk penyewaan alat. Tarif parkir Rp 2.000 untuk motor dan Rp 5.000 untuk mobil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com