Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenparekraf Perbarui Target Turis Domestik dan Asing Akibat Pandemi

Kompas.com - 23/04/2021, 19:08 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memperbarui target turis domestik dan mancanegara di Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2016-2021.

Langkah ini diambil akibat pandemi Covid-19 yang menyebabkan adanya kemungkinan tidak tercapainya target yang telah direncanakan.

Mengutip Antara pada Kamis (22/4/2021), Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf Nia Niscaya menjelaskan, pihaknya telah melakukan beberapa penyesuaian. Target untuk turis mancanegara, misalnya, disesuaikan karena adanya pembatasan perjalanan.

Baca juga: 3 Rumus Menpar Capai Target Wisatawan Lewat Penerbangan

Adapun, RPJM untuk turis mancanegara diperbarui dari 19 juta pergerakan menjadi empat juta pergerakan.

Sementara itu, nilai devisa menjadi 4,8 miliar dollar AS dan ekspor ekonomi kreatif menjadi 17,45 miliar dollar AS. 

Perubahan target untuk wisatawan domestik

Sementara itu untuk wisatawan nusantara adalah dari 320 juta pergerakan, disesuaikan menjadi 180 juta pergerakan.

"Karena tidak hanya wisatawan mancanegara yang menghadapi tantangan dengan ditutupnya border. Wisatawan nusantara pun sama mengalami tantangan," ujar Nia.

Ilustrasi Wisatawan Mancanegara di IndonesiaDokumentasi Biro Komunikasi Kemenparekraf Ilustrasi Wisatawan Mancanegara di Indonesia

Kemenparekraf telah menerapkan beberapa strategi untuk membangun kembali industri pariwisata, di antaranya protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Saefty, and Environment) dan kampany Indonesia Care.

Melansir Kompas.comIndonesia Care adalah kampanye untuk menerapkan protokol kesehatan serta verifikasi guna menghadirkan destinasi wisata yang bersih, sehat, aman, dan lingkungan lestari.

"Reborn kami adalah wisatawan nusantara jadi strategi untuk pencapaian target, strateginya adalah lebih mengampanyekan protokol kesehatan atau destinasi-destinasi yang sudah menerapkan protokol dengan baik dan mendapat sertifikasi," tutur Nia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Dua Bandara di Jateng Tak Lagi Berstatus Internasional, Kunjungan Wisata Tidak Terpengaruh

Travel Update
Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Batal Liburan, Bisa Refund 100 Persen dari Tiket.com

Travel Update
Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Emirates Ajak Terbang Anak-anak Autisme, Wujud Layanan kepada Orang Berkebutuhan Khusus

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Harga Tiket Masuk Terbaru di Scientia Square Park Tangerang

Jalan Jalan
Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Ada 16 Aktivitas Seru di Scientia Square Park untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Sungailiat Triathlon 2024 Diikuti 195 Peserta, Renang Tertunda dan 7 Peserta Sempat Dievakuasi

Travel Update
Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Cara Akses Menuju ke Pendopo Ciherang Sentul

Jalan Jalan
YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

YIA Bandara Internasional Satu-satunya di Jateng-DIY, Diharapkan Ada Rute ke Bangkok

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Harga Tiket Masuk dan Menginap di Pendopo Ciherang Sentul Bogor

Jalan Jalan
Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Pendopo Ciherang, Restoran Tepi Sungai dengan Penginapan

Jalan Jalan
Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Cara Urus Visa Turis ke Arab Saudi, Lengkapi Syaratnya

Travel Update
Pendaki Penyulut 'Flare' di Gunung Andong Terancam Di-'blacklist' Seumur Hidup

Pendaki Penyulut "Flare" di Gunung Andong Terancam Di-"blacklist" Seumur Hidup

Travel Update
10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

10 Tempat Wisata Indoor di Jakarta, Cocok Dikunjungi Saat Cuaca Panas

Jalan Jalan
Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Rute Transportasi Umum dari Cawang ke Aeon Deltamas

Travel Tips
Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Australia Kenalkan Destinasi Wisata Selain Sydney dan Melbourne

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com