KOMPAS.com - Mulai Selasa (11/1/2022), Centre for COVID-19 Situation Administration (CCSA) atau Pusat Administrasi COVID-19 Thailand membuka kembali tiga destinasi sandbox.
Adapun tiga destinasi tersebut yaitu Krabi, Phang-Nga, dan Surat Thani (hanya Ko Samui, Ko Pha-ngan, dan Ko Tao).
Tiga tujuan ini akhirnya dibuka setelah sebelumnya hanya Phuket.
Selain membuka tiga destinasi sandbox, Thailand juga mencabut pembatasan perjalanan wisatawan asing dari negara-negara Afrika.
Sebagai informasi, melansir Kompas.com pada Sabtu (31/7/2021), skema perjalanan atau program sandbox memungkinkan wisatawan asing mengunjungi Thailand dengan sejumlah ketentuan.
Baca juga: Pasar di Rel Kereta Api Thailand, Sensasi Belanja yang Tidak Biasa
Melansir Tourism Authority of Thailand pada Selasa (11/1/2022), wisatawan asing akan dapat melakukan perjalanan ke Thailand di bawah program sandbox.
Mereka bisa memilih untuk mengikuti wajib karantina selama tujuh hari di Krabi, Phang-Nga, Phuket, atau Surat Thani (hanya Ko Samui, Ko Phangan, dan Ko Tao).
Namun, mereka wajib menyiapkan semua persyaratan sebelum mengajukan Sandbox Thailand Pass.
Beberapa syaratnya seperti sertifikat vaksinasi, hasil tes RT-PCR negatif sebelum kedatangan, akomodasi selama tujuh malam di hotel yang disetujui dan sudah dibayar sebelumnya, tes RT-PCR saat berada di Thailand yang sudah dibayar sebelumnya, dan polis asuransi dengan pertanggungan tidak kurang dari 50.000 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 715 juta.
Wisatawan harus menginap minimal tujuh malam pertama di destinasi sandbox jika berencana melanjutkan perjalanan ke destinasi lain di Thailand.
Jika menginap kurang dari tujuh malam, wisatawan tersebut harus segera meninggalkan Thailand ke negara lain.
Baca juga: 8 Tempat Wisata Aneh dan Menarik yang Bisa Dikunjungi di Thailand
Selain kebijakan tersebut, mulai 11 Januari 2022, CCSA juga menyetujui pencabutan pembatasan perjalanan untuk kedatangan dari negara-negara Afrika.
Artinya, wisatawan asing dari negara-negara tersebut akan diizinkan untuk mengajukan Thailand Pass di bawah program sandbox atau Sistem Karantina Alternatif (Alternative Quarantine System).
Baca juga: Phetchaburi di Thailand Jadi Kota Kreatif Gastronomi UNESCO
CCSA juga menyetujui penangguhan sementara sistem Thailand Pass untuk pendaftaran baru di bawah skema pembebasan karantina atau Test & Go.
Saat ini CCSA tengah meninjau langkah-langkah masuk wisatawan asing yang telah memperoleh kode QR Thailand Pass sebelum 22 Desember 2021, dengan tanggal kedatangan di Thailand mulai 24 Desember 2021 dan seterusnya.
Oleh karena itu, wisatawan asing yang saat ini berencana untuk ke Thailand dapat mengajukan permohonan untuk Thailand Pass di bawah program sandbox atau Sistem Karantina Alternatif.
Baca juga: 6 Museum di Bangkok, Belajar Sejarah Thailand sampai Koin Zaman Batu
Beberapa waktu lalu, pemerintah Thailand secara resmi menutup permohonan baru untuk skema perjalanan Test & Go, serta membatasi skema Sandbox pada 22 Desember 2021 - 4 Januari 2022.
Hal ini disebabkan adanya kekhawatiran akan penyebaran varian Covid-19 baru Omicron dan keselamatan orang-orang di Thailand, melansir Kompas.com pada Minggu (21/12/2021).
Baca juga:
Dengan penangguhan skema Test & Go dan sandbox ini, karantina akan sepenuhnya dialihkan untuk para wisatawan asing yang baru akan datang.
Masa karantina akan berlangsung tujuh atau 10 hari tergantung negara asal dan status vaksinasi.
Kini, destinasi sandbox ditambah selain Phuket, sehingga total menjadi empat destinasi. Sementara itu, skema wisata ke Thailand tanpa karantina melalui Test & Go masih ditangguhkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.