Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penyebab Barang Bawaan Terlalu Banyak Saat Bepergian, Bikin Ribet

Kompas.com - 31/01/2022, 13:34 WIB
Desi Intan Sari,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

Sumber Vox,HuffPost

Tidak ada jawaban yang tepat apakah seseorang harus berkemas ringan atau berat. Namun, industri perjalanan sebetulnya mendorong pelancong untuk bepergian dengan lebih sedikit. 

Misalnya, biaya bagasi yang lebih tinggi membuat sebagian orang "terpaksa" mengatur barang bawaannya agar tidak berlebih.

Maskapai dengan penerbangan kelas ekonomi juga sangat membatasi barang bawaan, misalnya hanya boleh membawa tas kecil.

Pada akhirnya, ini berkaitan dengan kenyamanan kita selama melakukan perjalanan.

Jika merasa punya masalah karena beban koper yang besar atau biaya bagasi yang mahal, ini saatnya kamu mulai cermat dalam mengemas barang agar tidak overpacking.

Baca juga: 9 Tips Menjaga Tas dan Koper Tidak Rusak atau Dicuri Saat Bepergian

Tips mengemas barang agar tidak overpacking

Menggulung pakaian dengan rapi adalah salah satu cara packing barang bawaan agar tak memerlukan bagasi tambahan.PEXELS/VLADA KARPOVICH Menggulung pakaian dengan rapi adalah salah satu cara packing barang bawaan agar tak memerlukan bagasi tambahan.

Berikut adalah 10 faktor yang bisa menjadi penyebab overpacking yang perlu kamu hindari saat bepergian, seperti dikutip dari Huff Post:

1. Berkemas untuk skenario kasus terburuk

Saat berpergian untuk perjalanan bisnis, sebagian orang sering berpikir untuk kemungkinan terburuk. Misalnya, berpikir perlu baju renang jika tempat menginap menyediakan kolam renang.

Coba pikirkan kembali, apakah membawanya benar-benar diperlukan?

Memikirkan kembali tentang kepentingan membawa barang tertentu akan membantu kita menghindari overpacking.

2. Tas terlalu besar

Jika ukuran tas sangat besar, kita mungkin akan berusaha mengisinya sampai penuh dan secara tidak langsung membuat barang bawaan kita menjadi lebih banyak.

Untuk menghindarinya, gunakan tas yang lebih kecil untuk memberikan batasan barang bawaan yang wajar.

3. Terlalu pembertimbangkan masalah cuaca

Kemungkinan perubahan cuaca yang tidak menentu juga sering kali membuat seseorang membawa barang berlebihan. Namun, solusinya bukan membawa semua pakaian sesuai semua cuaca.

Lebih baik, bawalah pakaian ringan yang bisa digunakan untuk lapisan, misalnya sweater tipis yang bisa menghangatkan dan dilapisi lengan panjang hangat, serta syal nyaman di leher.

Baca juga: Tips Packing Mudik: Hindari Bawa Oleh-oleh Berlebihan

4. Sering menunda waktu berkemas

Sangat penting untuk membuat daftar barang bawaan sebelum berangkat menempuh perjalanan panjang.

Sayangnya, banyak orang menundanya dan tidak segera menyusun daftar barang bawaan.

Pada akhirnya, beberapa jam sebelum pergi mereka akan tergesa-gesa membawa segala barang yang ada di lemari dan nantinya menyesali karena membawa terlalu banyak barang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com