Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/05/2022, 13:19 WIB

KOMPAS.com - Pengelola Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur melakukan pengalihan jalur bagi wisatawan reguler pada hari ini, Senin (16/5/2022). 

Pengaturan jalur wisatawan reguler tersebut guna mendukung kelancaran puncak perayaan Hari Raya Waisak 2566 Buddhist Era (BE). 

General Manager Taman Wisata Candi Borobudur Aryono Hendro Malyanto mengatakan, wisatawan reguler yang berkunjung ke Candi Borobudur melalui Gerbang Palbapang dialihkan untuk masuk melalui Gerbang Blondo.

Hal ini karena umat Buddha menggelar arak-arakan dari Candi Mendut menuju Candi Borobudur mulai pagi hari tadi, sekitar pukul 06.00 WIB. 

“Wisatawan yang ingin berkunjung ke Candi Borobudur melalui gerbang timur (Gerbang Singa Palbapang) dari pagi sudah ditutup, sampai pukul 14.00 WIB, namun tetap situasional,” ujarnya dikutip dari Tribun Jogja, Minggu (15/5/2022). 

“Jadi, wisatawan dari arah Yogyakarta yang biasanya bisa lewat Gerbang Palbapang akan dialihkan ke pertigaan Gerbang Blondo," ujarnya.

Baca juga:

Ia menuturkan, informasi tersebut sudah diumumkan melalui media sosial Taman Wisata Candi Borobudur, salah satunya lewat akun Instagram resminya, @borobudurpark. 

“Guna mendukung perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE di Taman Wisata Candi Borobudur, pada tanggal 16 Mei 2022 dilakukan pengaturan jalur wisatawan menuju Borobudur sebagai berikut. Jalur Gerbang Palbapang-Borobudur dialihkan ke jalur Gerbang Blondo-Borobudur,” bunyi informasi dari akun Instagram tersebut.

Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, ramai dikunjungi wisatawan pada perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE, Sabtu (14/5/2022).KOMPAS.COM/IKA FITRIANA Candi Borobudur Magelang, Jawa Tengah, ramai dikunjungi wisatawan pada perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE, Sabtu (14/5/2022).

Skenario bagi wisatawan reguler

Selain pengalihan arus, pihak Taman Wisata Candi Borobudur, juga akan memberlakukan skenario bagi wisatawan reguler agar tidak menganggu ibadah umat Buddha. 

Aryono menuturkan, wisatawan reguler tidak dapat mengakses Plataran Kenari, lantaran umat Buddha akan menggunakan Plataran Kenari untuk ibadah, serta dilengkapi dengan altar besar. 

"Wisatawan hanya bisa mengakses sampai dengan setengah lingkaran sisi selatan. Artinya, wisatawan tetap bisa naik ke plataran namun tidak di area Plataran Kenari," jelasnya.

Ia menambahkan, agar umat Buddha tetap menjalankan ibadah secara khusyuk, pihak pengelola telah menambah petugas keamanan. Para petugas bertanggung jawab untuk memastikan wisatawan reguler tidak memasuki area ibadah.

"Sudah dikoordinasikan juga dengan penyelenggara kalau akan ada petugas kemananan. Nantinya bisa memastikan atau memberikan petunjuk bagi pengunjung Taman Candi Borobudur," ucapnya. 

Baca juga:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Lebaran 2023, Tjong A Fie Mansion di Medan Tetap Buka

Lebaran 2023, Tjong A Fie Mansion di Medan Tetap Buka

Travel Update
Wisatawan Diprediksi Padati Medan mulai H-7 Lebaran 2023

Wisatawan Diprediksi Padati Medan mulai H-7 Lebaran 2023

Travel Update
Berapa Lama Puasa di Mesir? Durasinya Bertambah Setiap Hari

Berapa Lama Puasa di Mesir? Durasinya Bertambah Setiap Hari

Jalan Jalan
Naik Jet Pikachu Bisa Terbang ke Jepang dan Indonesia, Cek Rutenya

Naik Jet Pikachu Bisa Terbang ke Jepang dan Indonesia, Cek Rutenya

Travel Update
Ramai di Media Sosial, Ini 4 Perbedaan KRL dan Kereta Api Jarak Jauh

Ramai di Media Sosial, Ini 4 Perbedaan KRL dan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Cara Menghitung Pajak Impor Barang dari Luar Negeri, Cek Simulasinya

Cara Menghitung Pajak Impor Barang dari Luar Negeri, Cek Simulasinya

Travel Tips
4 Tempat Wisata di Pekalongan Gratiskan Tiket Masuk pada 1 April 2023

4 Tempat Wisata di Pekalongan Gratiskan Tiket Masuk pada 1 April 2023

Travel Update
Wisata ke Pantai Tanjung Bendera NTT, Bisa Berkuda dan Jelajah Sabana

Wisata ke Pantai Tanjung Bendera NTT, Bisa Berkuda dan Jelajah Sabana

Jalan Jalan
Menparekraf: Mudik Lebaran 2023 Momen Pergerakan Wisatawan Terbesar

Menparekraf: Mudik Lebaran 2023 Momen Pergerakan Wisatawan Terbesar

Travel Update
Mudik Lewat Jalan Tol Trans Jawa, Bisa Mampir ke 9 Masjid Ini

Mudik Lewat Jalan Tol Trans Jawa, Bisa Mampir ke 9 Masjid Ini

Jalan Jalan
Mau Liburan ke Hong Kong? Jangan Lupa Lakukan 3 Kegiatan Seru Ini

Mau Liburan ke Hong Kong? Jangan Lupa Lakukan 3 Kegiatan Seru Ini

BrandzView
Pendakian Gunung Prau Buka Selama Ramadhan 2023, Cek Jadwalnya

Pendakian Gunung Prau Buka Selama Ramadhan 2023, Cek Jadwalnya

Travel Update
10 IP Asal Indonesia Siap Pamerkan Produk Lisensi Lokal di Hong Kong

10 IP Asal Indonesia Siap Pamerkan Produk Lisensi Lokal di Hong Kong

Travel Update
5 Masjid di Jalur Trans Sumatera yang Bisa Dikunjungi Saat Mudik

5 Masjid di Jalur Trans Sumatera yang Bisa Dikunjungi Saat Mudik

Jalan Jalan
Jadi Masjid Tertua di Indonesia, Ketahui 6 Fakta Masjid Saka TunggalĀ 

Jadi Masjid Tertua di Indonesia, Ketahui 6 Fakta Masjid Saka TunggalĀ 

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+