Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Tingkatkan Kesadaran Wisatawan Terhadap Asuransi Perjalanan 

Kompas.com - 11/06/2022, 20:03 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

Pengertian asuransi perjalanan 

Lantas, apa pengertian asuransi perjalanan? Berdasarkan informasi dari laman Sikapi Uangmu Otoritas Jasa Keuangan (OJK), asuransi perjalanan adalah salah satu jenis asuransi yang memberikan perlindungan selama wisatawan melakukan perjalanan, baik dalam maupun luar negeri. 

Dengan membeli asuransi perjalanan, wisatawan dapat berlibur dengan tenang karena jika terjadi kondisi darurat biaya yang dikeluarkan tidak terlalu banyak.  

Baca juga: Wisata ke Malaysia Kini Tidak Perlu Tes PCR, Asuransi, dan Karantina

IlustrasiPexels Ilustrasi

Meskipun masih asing bagi sebagian orang, namun beberapa negara di dunia sudah mewajibkan traveler dan para pendatang untuk memiliki asuransi perjalan. Misalnya, negara-negara di Eropa dan Amerika.

Besaran tarif premi berbeda-beda, bergantung pada pertanggungan yang diinginkan pemegang polis, lama perjalanan, dan tujuan perjalanan.

Pada dasarnya, asuransi perjalanan menawarkan manfaat berupa pertanggungan biaya medis wisatawan selama perjalanan. Namun, bila dirasa masih kurang, ada beberapa manfaat tambahan yang bisa dipilih seperti perlindungan akan keterlambatan, kehilangan bagasi, penundaan jadwal perjalanan, dan pembatalan penerbangan. 

Baca juga: 5 Tips Memilih Asuransi Perjalanan ala Marischka Prudence

Pilih destinasi dalam negeri  

Temuan lain dalam studi tersebut adalah wisatawan cenderung memilih untuk mengunjungi destinasi wisata lokal atau dalam negeri. Alasannya, jika terjadi kondisi darurat secara tiba-tiba, maka mereka dapat kembali ke rumah lebih cepat dan lebih mudah.

Selain itu, wisatawan juga sadar pentingnya merencanakan solusi terkait potensi halangan yang mungkin mereka hadapi selama perjalanan.

“Saya akan membuat perencanaan yang lebih baik sebelum bepergian. Lalu, saya juga akan membeli asuransi yang menanggung Covid-19,” kata wisatawan asal Australia. 

“Saya akan lebih banyak bepergian di negara saya sendiri, ke daerah yang lebih sedikit penduduknya,” imbuhnya. 

Baca juga: Imbauan Asuransi Perjalanan kepada Wisatawan Saat Wabah Virus Corona

ILUSTRASI - PelancongDok. Biro Komunikasi Publik Kemenparekraf ILUSTRASI - Pelancong

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa 80 persen responden mempertimbangkan untuk berlibur ke sejumlah destinasi di Eropa pada liburan musim panas ini.

Para pelancong berharap, bahwa negara di Eropa yang telah melonggarkan pembatasan, tidak kembali mengetatkan aturan bagi wisatawan. Namun, para responden tetap memandang pentingnya pemberlakuan protokol kesehatan serta peningkatan standar kebersihan pada destinasi wisata. 

Baca juga: Ke Labuan Bajo Makin Nyaman dan Aman dengan Asuransi Perjalanan Wisata

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com