Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan Wisata Tea Bridge Gunung Mas, Harga Tiket Masuk hingga Rute  

Kompas.com - 13/07/2022, 13:07 WIB
Ulfa Arieza

Penulis

KOMPAS.com - Tea Bridge merupakan tempat wisata baru yang berada di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak, Bogor. Daya tarik Tea Bridge Gunung Mas adalah jembatan kayu sepanjang 260 meter yang membentang di tengah hamparan kebun teh. 

Berikut adalah panduan wisata Tea Bridge Gunung Mas, mulai dari fasilitas, jam buka, harga tiket masuk, dan rutenya. 

Baca juga: Tea Bridge Gunung Mas, Menjelajah Kebun Teh Lewat Jembatan Kayu

Tea Bridge di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak Bogor Dok. Agrowisata Gunung Mas Tea Bridge di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak Bogor

Marketing Communication Agrowisata Nusantara 8 (N8) Alam, mengatakan wisatawan dapat berfoto dari atas jembatan dengan panorama kebun teh dan latar belakang Gunung Pangrango. 

"Kelebihan Tea Bridge yaitu pemandangan langsung Gunung Pangrango dan suasana sejuk membuat liburan menjadi lebih menarik. Untuk swafoto di sana juga sangat bagus,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (11/7/2022). 

Alam menjelaskan, Tea Bridge berada di kawasan Agrowisata Gunung Mas, yang dikelola langsung oleh Agrowisata Nusantara 8 (N8). Agrowisata N8 merupakan unit bisnis di bawah PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII. 

Baca juga: Usulan Kereta Gantung di Puncak untuk Atasi Macet Sudah Mulai Dibahas

Tea Bridge di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak BogorDok. Agrowisata Gunung Mas Tea Bridge di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak Bogor

Meski baru resmi dibuka pada Mei 2022 lalu, kunjungan wisatawan ke Tea Bridge mencapai 1.300 orang pada weekend. Mayoritas pengunjung berasal dari area Jabodetabek.

Berada di ketinggian sekitar 800-1.200 mdpl, obyek wisata ini memiliki udara segar khas pegunungan dengan suhu rata-rata 12-22 derajat celcius. 

Aktivitas di Agrowisata Gunung Mas

Tea Bridge berada di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak. Tepatnya, di Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. 

Selain mengelilingi hamparan kebun teh yang hijau seluas 23 hektar, wisatawan bisa menikmati sejumlah fasilitas Agrowisata Gunung Mas lainnya. Meliputi, penginapan, berkuda, offroad, paralayang, ATV, panahan, dan sebagainya. 

Baca juga: 9 Rekomendasi Tempat Wisata di Puncak Bogor, Cocok untuk Ajak Anak

Salah satu penginapan di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak Bogor Dok. Instagram @wisataagro8 Salah satu penginapan di kawasan Agrowisata Gunung Mas, Puncak Bogor

Untuk fasilitas penginapan, tersedia sekitar 89 kamar yang mampu menampung 178 hingga 356 orang. Penginapan di Agrowisata Gunung Mas terdiri dari beberapa jenis seperti kamar VIP, kamar standar, bungalow, pondokan, dan rumah kelapa. 

Tarif setiap penginapan berbeda-beda bergantung dari jenisnya, yaitu mulai Rp 420.000 hingga Rp 2,6 juta per malam. 

Baca juga: 4 Penginapan Baru di Puncak Bogor, Ada Bubble Glamping

“Ke depannya, kami berencana membuat glamping sekitar 1-2 bulan lagi. Lokasinya hampir berdekatan dengan Tea Bridge, sekitar 6 unit yang memiliki view langsung ke Gunung Pangrango,” ujar Alam. 

Sementara itu,  tarif berkuda adalah Rp 57.500 per orang selama 15 menit dan Rp 150.000 selama 30 menit. Sementara, tarif paralayang adalah Rp 450.000 per orang, didampingi dengan instruktur profesional.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com