BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Golden Rama

Mulai dari Circular Quay hingga Jelajah Kafe Instagrammable, Berikut Itinerari Lengkap Liburan 4 Hari di Sydney dan New South Wales

Kompas.com - 27/07/2022, 13:43 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Liburan ke Negeri Kanguru terasa kurang lengkap bila tak memasukkan Sydney ke dalam itinerari. Sebab, kota yang identik dengan Sydney Opera House ini punya magnet kuat yang menarik wisatawan untuk datang ke sana.

Selain memiliki udara yang bersih, Ibu Kota Negara Bagian New South Wales itu menawarkan beragam aktivitas dan tempat wisata yang siap memanjakan wisatawan. Mulai dari festival, kuliner, wisata alam, city tour, hingga pantai dapat dijajal oleh pelancong.

Penduduknya yang multikultural juga menjadikan Sydney semakin unik. Selain penduduk asli, yakni suku Aborigin, Sydney juga ditinggali pendatang asal Eropa, Asia-Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika. Tak heran, wisatawan bisa betah dan kerap serasa berada di negeri sendiri.

Bila ingin berlibur ke Sidney selama 4 hari 3 malam, kamu bisa mengikuti itinerari berikut.

1. Hari pertama, Circular Quay dan belanja di Queen Victoria Building

Agar waktu liburan lebih optimal, kamu bisa memilih penerbangan sedini mungkin. Jadi, kamu bisa tiba di Sidney pagi hari. Dengan begitu, kamu bisa langsung mengeksplorasi setiap sudut kota ini.

Baca juga: Serunya Menikmati Sunrise Sambil Naik Perahu Kayak di Sydney

Setiba di Bandara Kingsford-Smith, Sydney, kamu dapat meluncur ke penginapan untuk check-in, meletakkan barang, dan beristirahat sejenak. Setelah itu, segerakan sambangi destinasi pertama, yaitu Circular Quay. Pelancong yang liburan ke Sydney wajib mengunjungi pelabuhan ikonik ini.

Di pelabuhan tersebut, kamu bisa santai sejenak menikmati panorama tepi laut dengan semilir angin berlatar gedung-gedung modern di Circular Quay. Setibanya di sana, suara deburan ombak dan burung camar siap menyambutmu.

Circular Quay adalah kawasan dermaga populer di Sydney. Lokasinya strategis karena berada di tepi utara Sydney Central Business District di Sydney Cove, tepatnya di antara Bennelong Point dan The Rocks.

Kawasan tersebut juga merupakan akses penghubung ke beberapa tempat wisata, seperti Sydney Opera House dan Sydney Harbour Bridge. Kawasan ini juga memiliki taman, restoran, serta trotoar yang nyaman bagi pelancong untuk berjalan kaki. Tak heran, dermaga ini ramai disambangi turis dari berbagai negara.

Pusat perbelanjaan mewan nan klasik di Sydney, Queen Victoria Building.Dok. Shutterstock Pusat perbelanjaan mewan nan klasik di Sydney, Queen Victoria Building.

Usai bersantai, kamu bisa bergeser ke bangunan abad ke-20 yang paling unik dan ikonik, Sydney Opera House. Gedung ini merupakan tempat pertunjukan seni, seperti teater, orkestra, dan balet.

Baca juga: Ke Sydney, Luna Maya Ngobrol Langsung dengan Pemain Stranger Things 4

Lantaran desainnya unik, gedung tersebut menjadi landmark Sidney dan obyek wisata yang wajib didatangi. Jangan lupa abadikan diri dan berfoto di depan Opera House, ya.

Dari Sydney Opera House, kamu bisa lanjut ke Sydney Harbour Bridge. Jembatan ini juga tak kalah populer di kalangan wisatawan karena memiliki desain melengkung yang unik.

Pada jembatan tersebut, terdapat jalur kereta api, kendaraan bermotor, sepeda, dan juga trotoar bagi pejalan kaki. Berjalan santai menyeberangi perairan di atas jembatan ini terasa menyenangkan sekaligus berkesan.

Setelah puas berkeliling, siapkan energi untuk menyambangi Queen Victoria Building (QVB). Kawasan pusat perbelanjaan mewah ini bakal memanjakanmu dengan eksterior dan interiornya yang menawan.

Untuk diketahui, QVB dibangun dengan gaya arsitektur Eropa dengan aksen coklat. Unsur warna itulah yang membuat mal ini terkesan mewah dan klasik. Produk dari berbagai brand kenamaan dijual di sana. Kamu pun bisa berbelanja atau sekadar cuci mata menikmati bangunan apik mal tersebut.

Baca juga: Itinerary Liburan 5 Hari di Sydney, Kunjungi Tempat Antimainstream

2. Hari kedua, Blue Mountains

Pada hari kedua, kamu bisa menghabiskan waktu menjelajahi Blue Mountains World Heritage Area. Kamu bisa naik kereta Blue Mountains Line dari Sydney dengan tujuan Katoomba.

Kawasan yang terbentang sepanjang 140 kilometer (km) tersebut menawarkan beragam destinasi wisata, seperti trekking, Echo Point Lookout, Sublime Point Lookout, Lincoln’s Rock, The Three Sisters, dan kereta gantung Scenic Skyway di Katoomba.

Saking beragam, Blue Mountains tak dapat dijelajahi dalam sehari. Karena itu, pilihlah salah satu destinasi yang ikonik, misalnya ke Echo Points Sublime Point.

Setiba di Echo Points, kamu akan disuguhkan pemandangan indah berlatar formasi bebatuan The Three Sisters. Menurut legenda suku Aborigin, Three Sisters merupakan formasi bebatuan unik yang merepresentasikan tiga saudari perempuan yang diubah menjadi batu.

Untuk mencapai kawasan tersebut, kamu dapat mengikuti jalur trekking menuju Giant Stairways. Di ujung jalur, kamu bakal sampai ke jembatan penghubung batuan sisters yang pertama. Dengan perpaduan lembah dan formasi bukit yang saling terhubung, wisatawan akan mendapat panorama yang amat menawan. 

Baca juga: Naik Transportasi Umum di Sydney? Lebih Praktis Pakai Kartu Opal

Selain Echo Point, destinasi berikutnya yang wajib disambangi adalah Sublime Point Lookout.

Panorama rainforest di Blue Mountains, Sydney, Australia.Dok. Shutterstock Panorama rainforest di Blue Mountains, Sydney, Australia.

Sublime Point Lookout adalah sebuah platform titik pandang yang bisa digunakan wisatawan untuk menikmati bentangan alam Blue Mountains. Berada di ketinggian, titik pandang ini memudahkan wisatawan untuk melihat Jamison Valley dengan sudut pandang hingga 360 derajat.

Dari titik itu pula, kamu bisa melihat secara jelas landmark Blue Mountains, seperti The Three Sisters, Castle Head, The Ruined Castle, Mount Solitary, dan Lincoln’s Rock. Adapun aktivitas lain yang dapat dinikmati di Sublime Point adalah trekking, panjat tebing, dan juga piknik.

Setelah seharian menikmati pemandangan hutan belantara eukaliptus di Sublime Point Lookout, sempatkan pula untuk menginap satu malam di Blue Mountains. Terdapat beragam penginapan yang bisa disinggahi, mulai dari low budget hingga mewah. Sebut saja, Sky Rider Motor Inn, Country Garden and Lodges, Fairmont Resort Blue Mountains, dan Crowne Plaza Hawkesbury Valley.

3. Hari ketiga, pantai dan ocean pool

Usai bermalam di pegunungan Blue Mountains, saatnya kamu menikmati suasana laut pada hari ketiga. Pasalnya, New South Wales memiliki beragam pantai apik yang wajib dikunjungi, salah satunya Bondi Beach. 

Baca juga: 4 Museum Gratis di Sydney, Bisa Mampir Saat Liburan

Pantai tersebut merupakan salah satu trek pantai (coastal walk) dengan pemandangan indah sepanjang 6 km. Pada trek ini, kamu bisa berjalan santai sambil menikmati suasana pantai yang hangat.

Bondi beach di Sydney, Australia.Dok. Shutterstock Bondi beach di Sydney, Australia.

Selain itu, kamu juga bisa melakukan beragam aktivitas di sana, mulai dari berselancar, bermain voli, joging, hingga sekadar membaca buku sambil rebahan di atas pasir berwarna putih keemasan.

Tak hanya Bondi Beach, kamu pun bisa mengeksplorasi pantai lain yang tak kalah menawan, yakni Hyam Beach yang ada di tepi Jervis Bay, New South Wales. 

Hyam Beach merupakan pantai dengan pasir paling putih. Tak heran, pantai ini mendapat predikat dari Guinness Book Records sebagai “World Whitest Sand”.

Adapun pantai lain yang bisa disambangi adalah Ghosties Beach. Bagi warga lokal, pantai ini adalah surga tersembunyi. Pasalnya, belum banyak orang mengetahui keindahan pantai ini. 

Baca juga: Tips Wisata ke Blue Mountains Australia, Siapkan Mental

Seperti namanya, Ghostie Beach menawarkan suasana unik bak berada di alam liar dengan dinding tebing menjulang tinggi. Ada pula Pink Caves di sekitar tebing sehingga membuat suasana pantai makin berbeda dengan lainnya.

Selain pantai, wisata air yang bisa dijajal di New South Wales adalah ocean pool atau kolam laut. Konon, setiap pantai di Sydney memiliki pemandian laut sendiri. Ocean pool merupakan kolam yang terbuat dari pahatan batu karang.

Ocean pool Merewether Ocean Baths yang terletak di Newcastle adalah salah satu wisata pantai yang wajib dijajal saat liburan ke New South Wales, Australia.Dok. Shutterstock Ocean pool Merewether Ocean Baths yang terletak di Newcastle adalah salah satu wisata pantai yang wajib dijajal saat liburan ke New South Wales, Australia.

Berada persis di pinggir pantai, berenang di ocean pool memberi kesan berbeda dan unik dengan panorama langsung menghadap samudra. Saat liburan di Sydney, sempatkanlah berenang di sejumlah ocean pool populer. Beberapa di antaranya adalah Blue Pool, Merewether Ocean Baths, dan Entrance Ocean Baths. Berenang dengan konsep lain ini niscaya menambah pengalaman berkesan.

4. Hari keempat, ngopi di kafe instagrammable

Sebagai penutup liburan selama empat hari di Sydney, kamu dapat bersantai ria sekaligus memanjakan diri dengan menikmati kopi dan kudapan khas di sejumlah kafe.

Kamu bisa memulainya pada pagi hari dengan sarapan di salah satu restoran unik, yakni The Grounds of Alexandria. Restoran ini berada di bekas lokasi industri yang dibangun pada 1920.

Adapun area taman The Grounds of Alexandria yang dipenuhi bugenvil. Kafe ini dilengkapi sejumlah fasilitas penunjang, seperti tempat pemanggangan dan penelitian kopi, perkebunan, serta restoran. Kamu pun bakal betah untuk duduk lama sembari sarapan dan menjajal kopi lokal.

Baca juga: 4 Pilihan Wisata Saat Traveling ke Blue Mountains Australia

Adapun kafe yang tak kalah instagrammable di Sydney adalah Hyde Hacienda Sydney Bar + Lounge. Kafe ini terletak di lantai tiga Hotel Pullman Quay Grand Sydney Harbour. Di kafe ini, kamu bakal disuguhi pemandangan pelabuhan sembari minum kopi.

Ditata secara apik, kafe tersebut dilengkapi kursi berbahan beludru yang nyaman, tanaman tropis, dan ornamen wisteria di langit-langit.

Salah satu menu andalan yang bisa dicicipi adalah varian cocktail Campfire Espresso Martini. Minuman ini disajikan lengkap dengan marshmallow panggang dan kembang sepatu Harborside berwarna cerah.

Selain menyegarkan, minuman bercita rasa asam, manis, dan pahit itu disajikan dalam gelas martini yang tampak fotogenik saat dipotret dan diunggah di Instagram.

Nah, itulah rekomendasi itinerari untuk liburan selama empat hari di Sydney. Untuk menunjang liburan yang menyenangkan dengan biaya efisien, kamu bisa mengoptimalkan berbagai promo, salah satunya dari Golden Rama Tour and Travel.

Baca juga: Sejarah Sydney, Kota Tertua di Australia

Untuk diketahui, Golden Rama Tours & Travel menghadirkan dua produk land only yang bisa kamu optimalkan untuk liburan ke Sydney. Pertama, 4 Hari Pack & Go Sydney dengan harga mulai dari Rp 10,8 juta. Kedua, 4 Hari Free & Easy Sydney dengan harga mulai dari Rp 3,8 juta.

Dengan membeli paket liburan tersebut, kamu berkesempatan mendapatkan cashback hingga Rp 2 juta dengan kemudahan cicilan 0 persen hingga 6 bulan. Dengan begitu, kamu bisa lebih hemat bujet.

Sebagai informasi, pada 2022, Golden Rama Tours & Travel hadir sebagai travel experience enabler yang berkomitmen memberikan layanan prima untuk kenyamanan para calon wisatawan.

Seiring situasi pandemi Covid-19 yang kembali pulih, Golden Rama Tours & Travel pun mendorong traveler mengatur perjalanan dengan lebih terencana. Hal ini diwujudkan dengan menghadirkan program “Booking Jauh Hari, Bikin Tenang di Hati”. Tujuannya, untuk membantu traveler mendapatkan kenyamanan saat melakukan perjalanan wisata.

Tak hanya itu, demi memberikan kemudahan dan kenyamanan traveler, Golden Rama Tours & Travel juga menghadirkan layanan Golden Rama E-Travel Assistant atau GRETA. Layanan ini dapat membantu wisatawan merencanakan perjalanan ke #NewSouthWales, Australia.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Australia, serta produk dan promo Golden Rama Tours & Travel, follow Instagram @goldenramatours, @sydney, dan @visitnsw. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan layanan GRETA di nomor WhatsApp 0815 1122 1133.

 

 


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com