Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desa Wisata Kampung Minang Nagari Sumpu, Tawarkan Wisata Budaya dan Kearifan Lokal

Kompas.com - 07/08/2022, 13:48 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tinggal dan merasakan pengalaman kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau bisa dilakukan di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu, yang berada di Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.

Untuk menuju ke Kampuang Minang Nagari Sumpu, diperkirakan kurang lebih dua jam perjalanan dari Bandara Internasional Minangkabau.

Baca juga: Pengalaman Jelajahi Air Terjun Proklamator, Wisata Alam Sumatera Barat

Tempat ini tidak hanya menyuguhkan wisata alam, tetapi juga kearifan lokal yang tertuang dalam kehidupan keseharian masyarakat lokal di kawasan setempat. \

Angkat wisata budaya dibalut kearifan lokal

Dari sekitar 70 rumah adat Minangkabau, yaitu rumah gadang, terdapat tiga rumah gadang yang dijadikan homestay bagi wisatawan yang berkunjung dan ingin menginap di Kampuang Minang Nagari Sumpu.

Baca juga: Nagari Pariangan, Desa dengan Masjid Tua yang Unik di Sumatera Barat

Sembari menginap, wisatawan bisa merasakan suasana dan memperoleh cerita mengenai budaya serta keseharian masyarakat di Sumpu. 

Homestay Rumah Gadang di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Homestay Rumah Gadang di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat.

"Paket utama yang kami kemas adalah homestay rumah gadang, ada tiga buah, kami tawarkan menginap di homestay akan mendapat bajamba, diiringi seruling," kata Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Nagari Sumpu, Zuherman kepada Kompas.com, Selasa (02/08/2022)

Pihaknya menyajikannya dengan rasa kekeluargaan wisatawan seolah pulang kampung. Ada pula story telling dan nilai budaya, misalnya cerita filosofi rumah gadang.

Baca juga: Makan Bajamba, Makan Bersama ala Minangkabau

Bajamba atau makan barapak sendiri merupakan tradisi makan dengan cara duduk bersama-sama di dalam ruangan yang dilakukan masyarakat Minangkabau.

Tradisi ini umumnya berlangsung pada hari-hari penting, seperti pernikahan, upacara adat, atau acara besar lainnya. 

Tradisi makan Bajamba di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat. Dok. Jadesta Kemenparekraf Tradisi makan Bajamba di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat.

Sebelum acara makan bersama dilakukan, ada tradisi berbalas pantun khas Minangkabau yang diucapkan oleh pihak tuan rumah kepada pihak tamu secara berganti-gantian. Kemudian, barulah para tamu dipersilahkan untuk menikmati beragam hidangan. 

Paket wisata alam hingga edukasi

Selain kekayaan budaya, wisatawan juga bisa menikmati keindahan panorama alam Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu. Mulai dari hamparan sawah berlatarkan gunung, Danau Singkarak, air terjun, hingga beraktivitas air di aliran sungai asri.

Baca juga: Desa Wisata Sungai Batang Sumatera Barat, Tempat Kelahiran Buya Hamka

Ada juga paket wisata kuliner tradisional Sumpu, seperti Rendang Sumpu, rebon, singgang Sumpu, dan pangek Sumpu. Tak ketinggalan, hidangan Ikan Bilih yang hanya ada dua di dunia, tepatnya di Brazil dan Sumpu.

Selain itu, wisatawan bisa mencicipi kudapan unggulan yang menjadi ciri khas Nagari Sumpu, yaitu buah sawo yang dimakan bersama ketupat pulut. 

Desa wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu juga menyajikan paket-paket wisata lainnya, seperti wisata edukasi yaitu bertani, menjala, dan memasak rendang.

Baca juga: 5 Oleh-oleh Serba Manis Khas Padang, Sumatera Barat

Tak ketinggalan, paket wisata pertunjukan kesenian tradisional seperti misalnya kesenian tari, randai, dan silat tradisional Sumpu.

Kesenian Randai di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat. Dok. Jadesta Kemenparekraf Kesenian Randai di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat.

Ada juga atraksi pacu biduak atau sampan tradisional yang diadakan satu kali setahun, sebagai agenda wajib acara Pesona Sumpu.

Baca juga: Air Terjun Lembah Anai, Tempat Wisata Sumatera Barat Penghilang Lelah

“Pengunjung yang datang ke sini kami berikan pelayanan untuk menikmati bagaimana kehidupan di Nagari Sumpu, seperti yang dijalani masyarakat setempat. Jadi bukan fasilitas mewah, tetapi lebih kepada story telling," imbuh Herman. 

Ia menjelaskan, kehidupan alami masyarakat setempat inilah yang kemudian menjadi nilai jual bagi wisatawan yang berkunjung. 

Terapkan standar protokol kesehatan

Nagari Sumpu kemudian juga didaftarkan dan berhasil masuk ke dalam kategori 50 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) pada tahun 2021. 

Homestay Rumah Gadang di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat. Dok. Jadesta Kemenparekraf Homestay Rumah Gadang di Desa Wisata Kampuang Minang Nagari Sumpu di Tanah Datar, Sumatera Barat.

Wisata utama di Nagari Sumpu yaitu Homestay Rumah Gadang, telah mendapat verifikasi memenuhi sejumlah kategori penilaian, seperti salah satunya penerapan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability). 

Baca juga:

Sejumlah penginapan beserta berbagai fasilitas termasuk toilet, juga telah disediakan untuk kebutuhan wisatawan. 

Oleh karena itu, wisatawan tidak perlu khawatir saat berkunjung karena standar untuk keamanan, kebersihan, dan kenyamanan terkait protokol kesehatan selama berwisata, telah diterapkan di desa wisata ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com