Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/08/2022, 17:05 WIB

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - SAR Satlinmas Rescue Istimewa menggelar upacara di tengah laut Pantai Baron, Sabtu (27/8/2022). Selain upacara, juga digelar labuhan.

Acara digelar untuk memperingati Satu Dasawarsa (10 tahun) Undang-undang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Upacara diawali kenduri yang diikuti Tim SAR, Kepala Satpol-PP DIY Noviar Rahmad, perwakilan Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat KPH Yudanegara, dan masyarakat di pelataran pantai Baron.

Baca juga: Kini, Ada Armada DAMRI ke Pantai Baron dan Gunung Api Purba Nglanggeran

Lalu, gunungan yang berjumlah 10 dibawa ke pantai dengan arak-arakan yang diawali dua orang perempuan membawa bunga.

Belasan perahu yang menunggu di pinggir pantai lalu membawa rombongan menuju ke tengah laut dan melarung gunungan.

KPH Yudanegara mengatakan, peringatan hari ini memperingati adanya UU keistimewaan yang disahkan tahun 2012.

Laut sebagai halaman depan Daerah Istimewa Yogyakarta

Peringatan satu Dasawarsa UU Keistimewaan di laut karena visi dan misi Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X adalah, laut sebagai halaman depan.

"Agenda ke depan mengawal melaksanakan visi gubernur, salah satunya ke arah selatan. Selain itu, pantai tidak privat dan harus terbuka untuk umum," kata KPH Yudanegara.

Baca juga: Menyusuri Goa Pindul di Gunungkidul, Lihat Stalagmit dan Stalaktit Indah

Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Surisdiyanto mengatakan, sebenarnya upacara memperingati satudasawarsa UU Keistimewaan seharusnya digelar 31 Agustus 2022.

Namun demikian karena diperkirakan gelombang cukup tinggi saat itu, maka acara diajukan tanggal 27 Agustus 2022.

Peringatan Satudasawarsa UU Keistimewaan di Tengah Pantai BaronKOMPAS.COM/MARKUS YUWONO Peringatan Satudasawarsa UU Keistimewaan di Tengah Pantai Baron

Dikatakannya, peringatan berbeda dengan upacara 17 Agustus atau perayaan HUT RI. Bedanya adalah, upacara tengah laut menggunakan perahu.

Baca juga: Wisatawan Mancanegara Rata-rata Habiskan 1,8 Hari di Yogyakarta

Selain itu, juga ada berbagai atraksi mulai marching band, tim SAR Satlinmas Rescue Istimewa membentuk angka 10, hingga hiburan jatilan.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

"Semoga acara hari ini bisa membantu pemulihan wisata," kata Suris.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

5 Aktivitas di Desa Wisata Welora Maluku, Cuci Mata di Bawah Laut

5 Aktivitas di Desa Wisata Welora Maluku, Cuci Mata di Bawah Laut

Jalan Jalan
Mengapa Idul Adha di Kudus Tidak Menyembelih Sapi? Simak Sejarahnya

Mengapa Idul Adha di Kudus Tidak Menyembelih Sapi? Simak Sejarahnya

Jalan Jalan
4 Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Surabaya, Ada Beragam Jenis Kurma

4 Tempat Beli Oleh-oleh Haji di Surabaya, Ada Beragam Jenis Kurma

Jalan Jalan
Desa Wisata Bakal Jadi Andalan Baru Labuan Bajo untuk Gaet Wisatawan

Desa Wisata Bakal Jadi Andalan Baru Labuan Bajo untuk Gaet Wisatawan

Travel Update
Ekowisata Sungai Mudal di Kulon Progo Tutup pada Rabu, 7 Juni 2023

Ekowisata Sungai Mudal di Kulon Progo Tutup pada Rabu, 7 Juni 2023

Travel Update
Rute ke Padukuhan Wotawati dari Pantai Sadeng, Permukiman di Dasar Bengawan Solo Purba

Rute ke Padukuhan Wotawati dari Pantai Sadeng, Permukiman di Dasar Bengawan Solo Purba

Travel Tips
Panduan Lengkap ke OMAH Library, Hidden Gem di Tangerang

Panduan Lengkap ke OMAH Library, Hidden Gem di Tangerang

Travel Update
7 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Bandung 

7 Tempat Beli Oleh-oleh Haji dan Umrah di Bandung 

Jalan Jalan
Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Ada Aturan Baru untuk Turis Asing di Bali, Catat 5 Penting Ini

Travel Update
Kunjungan Wisman ke Sulsel 69 Persen pada April 2023

Kunjungan Wisman ke Sulsel 69 Persen pada April 2023

Travel Update
Nyulo, Aktivitas Berburu Hewan Laut Saat Malam Hari di  Belitung

Nyulo, Aktivitas Berburu Hewan Laut Saat Malam Hari di Belitung

Jalan Jalan
Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Kompleks Taman Dadaha di Tasikmalaya Akan Direvitalisasi Jadi Wisata Baru

Travel Update
INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

INDOFEST 2023 Dikunjungi Lebih dari 48.000 Orang, Lampaui Target Awal

Travel Update
Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Sejarah Idul Adha, Mengapa Disebut Lebaran Haji dan Kurban?

Jalan Jalan
Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Bali Terbitkan Aturan Baru untuk Turis Asing, Cegah Pelanggaran Terulang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+