Oleh sebab itu, tamu wajib menunjukkan KTP, atau kartu identitas resmi lainnya yakni SIM atau paspor.
“Tamu menginap tetap diharuskan membawa KTP atau kartu identitas lainnya seperti SIM atau paspor,” kata Priska.
Menurut Priska, ketentuan tersebut untuk meminimalisasi tindakan penipuan dan kecurangan oleh tamu hotel. Pasalnya, bisa jadi orang yang datang check-in bukanlah pemesan kamar jika tidak dibuktikan dengan kartu identitas resmi.
“Hal ini diperuntukan sebagai konfirmasi pelaku reservasi dengan tamu yang datang ke counter (resepsionis) merupakan individu yang sama, sehingga hanya tamu yang melakukan reservasi saja yang dapat melakukan proses check-in,” terang Priska.
Baca juga: Harga Kamar Hotel Naik 15 Persen Saat Musim Liburan
Serupa, Marketing Communication Manager Mercure Bandung City Centre, Dyah Annisa menegaskan bahwa proses check-in harus dilakukan oleh pemilik kartu identitas, sekaligus pemesan kamar.
“Pemilik identitas tersebut yang tetap harus melakukan proses check-in terlebih dahulu,” katanya.
Dyah tidak menyarankan check-in dengan menggunakan identitas orang lain. Pasalnya, hal ini berkaitan dengan faktor keamanan tamu hotel sendiri.
Baca juga: Kenapa di Kamar Hotel Tidak Ada Jam? Ternyata Ini 5 Alasannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.