Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/01/2023, 09:59 WIB
Ni Nyoman Wira Widyanti

Penulis

Sumber GlobalData

KOMPAS.com - Perancis diprediksi menjadi negara yang paling banyak dikunjungi di dunia pada tahun 2025 dengan 93,7 juta wisatawan asing, menurut perusahaan data dan analitik asal Inggris GlobalData. 

"Negara ini tidak hanya populer di kalangan pelaku perjalanan dari Eropa - khususnya Inggris, Jerman, dan Belgium - tapi juga populer di kalangan wisatawan dari negara yang lebih jauh, termasuk China dan Amerika Serikat," ujar Travel & Tourism Analyst GlobalData, Hannah Free, dikutip dari laman resminya, Sabtu (14/1/2023).

Baca juga:

Dari laporan Tourism Destination Market Insight: Western Europe (2022), Perancis menjadi negara yang paling banyak dikunjungi di dunia pada tahun 2019 atau sebelum pandemi Covid-19 melanda dengan 88,1 juta wisatawan.

Namun, pada tahun 2021, posisi Perancis direbut oleh Spanyol dengan 26,3 juta wisatawan.

Baca juga: Tinggi Menara Eiffel di Perancis Bertambah 6 Meter, Ada Apa?

Ilustrasi Spanyol - Castillo del Papa Luna (dok. SHUTTERSTOCK/May_Lana).SHUTTERSTOCK/May_Lana Ilustrasi Spanyol - Castillo del Papa Luna (dok. SHUTTERSTOCK/May_Lana).

Perancis pun diramalkan akan kembali menduduki peringkat pertama lantaran pada tahun 2022 lalu negara ini dikunjungi oleh 66,6 juta wisatawan.

Jumlah kedatangan internasional ke Perancis juga diprediksi akan bertumbuh dengan Compund Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 12,1 persen antara tahun 2022 dan 2025.

Sementara itu, Spanyol diprediksi akan dikunjungi oleh 89,5 juta wisatawan asing dengan CAGR sebesar 12,1 persen antara tahun 2022 dan 2025.

Baca juga:

Menurut Free, kunjungan ke Perancis dan Spanyol akan tetap menguat pada tahun-tahun mendatang berkat daya tarik berupa festival, budaya, dan gastronomi.

"Kedua negara tersebut menawarkan banyak hal bagi wisatawan, dengan budaya, kuliner, dan suasana yang unik. Kedua negara tersebut juga relatif luas dengan lanskap beragam," ujarnya.

Adapun salah satu keistimewaan Perancis adalah transportasinya. Wisatawan disebut dapat mengunjungi Perancis dan Spanyol dengan relatif mudah bila naik kereta cepat (high-speed trains) yang menghubungkan kota-kota besar.

Baca juga: Spanyol Akan Luncurkan Visa Digital Nomad, Turis Bisa Kerja Sambil Liburan

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber GlobalData
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com